jatimnow.com - Hairul (32) warga Desa Pandan Kecamatan Omben, Sampang membunuh pamannya sendiri saat korban sedang berada di musala rumahnya.
Kasi Humas Polres Sampang, Ipda Sujianto mengatakan kejadian bermula saat korban yakni Sa'udi (46) sedang duduk di musala bersama istrinya M (44) dan anaknya yang masih berusia 11 tahun.
"Korban di musala hendak salat subuh," ujarnya, Sabtu (13/1/2024).
Baca juga: Pembunuh Wanita Penjual Minuman di Wage Taman Sidoarjo Ditangkap
Ia mengatakan, lalu pelaku tiba-tiba mendatangi korban dan langsung menusukkan senjata tajam yang ia bawa. Istri dan anak korban langsung histeris melerai keduanya.
"Korban meninggal dunia sedangkan istri dan anaknya mengalami luka," imbuhnya.
Baca juga: Polisi Beber Fakta Anak Bunuh Bapak di Jember, Sempat Kabur Temui Kiai
Usai pamannya tergeletak tak berdaya, pelaku melarikan diri. Sa'udi mengalami sejumlah luka di wajah dan perutnya. Sedangkan istri dan anaknya mengalami luka di tangan.
"Setelah mendapat laporan kami langsung bergerak dan menangkap pelaku," jelasnya.
Setelah ditangkap, pelaku mengaku sakit hati pada pamannya karena kerap dimarahi. Hal itupun ia pendam dan ia membalaskan dendamnya saat pamannya hendak salat subuh.
Baca juga: Anak Bacok Bapak di Jember, Kini dalam Penyelidikan Polres
"Motifnya karena sakit hati, pelaku mengaku sering dimarahi korban," pungkasnya.
Kini pelaku sudah diamankan polisi dan harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.