Pixel Codejatimnow.com

Korban Tenggelam Akibat Banjir di Citraland Ditemukan Tewas

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Arry Saputra
Evakuasi jasad korban tewas tenggelam akibat banjir di Citraland Surabaya
Evakuasi jasad korban tewas tenggelam akibat banjir di Citraland Surabaya

jatimnow.com - Korban tenggelam akibat banjir parah di perumahan elit Citraland Surabaya ditemukan. Korban ditemukan tewas setelah terseret dan tenggelam arus banjir di Jalan Bukit Bali perumahan itu.

Korban merupakan laki-laki bernama Daniel Marda Richard Calvin (13), seorang pelajar SMP di YPPK Wiyung. Jasadnya ditemukan sekitar pukul 20.15 Wib, Kamis (31/1/2019).

Kapolsek Lakarsantri Kompol Dwi Heri Sukiswanto menceritakan, kejadian tersebut berawal saat ayah korban, Johanes Markus (44) mengendarai motornya dari Wiyung untuk pulang ke rumah di daerah Menganti Gresik.

Saat itu, Johanes bersama kedua anaknya melaju saat hujan hujan deras. Melihat jalan utama yang biasa dilaluinya dalam kondisi macet, Johanes memilih untuk lewat Jalan alternatif di kawasan Citraland. Namun tepat di Jalan Bukit Bali yang terendam banjir, motornya mogok.

Baca juga:  

"Awalnya hujan deras kemudian orang tua dari korban mendorong motornya yang mogok sepanjang 10 meter. Bersamaan dengan itu, dua anaknya bermain-main di antara banjir," jelasnya, Kamis (31/1/2019).

Baca juga:
Bocah di Gurah Kediri Tewas Terseret Arus Gorong-gorong

Banjir disertai arus yang deras membuat korban hanyut saat bermain kapal-kapalan dengan adiknya itu. Saat itu juga kondisi batas parit dengan jalan tak bisa diketahui lantaran tertutup dengan air.

"Kakaknya kepleset, karena jalan sudah rata air antara parit dan jalan. Adiknya juga sempat hanyut, tapi ada warga yang lewat akhirnya ditolong warga dan selamat. Sedangkan kakaknya hilang terseret arus," beber Dwi Heri.

Kemudian, dari hasil pencarian kurang lebih selama 3 jam, korban akhirnya berhasil ditemukan. Namun nahas, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Baca juga:
Warga Baureno Bojonegoro Hilang saat Cari Ikan Mabuk di Bengawan Solo

"Korban ditemukan sudah meninggal dunia," tegas Dwi Heri.

Setelah dievakuasi, korban langsung dibawa ambulan menuju ke Rumah duka di Perum Palm Pertiwi AT No. 9 Menganti, Gres