Sebelum Loncat ke Sungai Bengawan Solo, Posting Bunuh Diri di Medsos

jatimnow.com - Nova Satya Terawan (27) pria yang nekat meloncat dari Jembatan Glendeng ke Sungai Bengawan Solo adalah warga gang SDN Sukorejo, Dukuh Jambean, Desa Sukorejo, Kecamatan Bojonegoro kota, Kabupaten Bojonegoro.

Nova Satya Terawan sebelum mengakhiri hidupnya, menuliskan di akun media sosial facebook miliknya bernama Satya Plapon (Satya Harajuku) postingan terkait bunuh diri.

Sayang akun tersebut di setting privat, sehingga tidak bisa diketahui aktivitas terakhir sebelum korban dinyatakan hilang akibat terjun ke Sungai Bengawan Solo. Postingan terkait bunuh diri pada 5 Desember, meneruskan postingan orang lain.

"Copas dari tetangga sebelah.... Kedua orang tua ini lebih memilih bunuh diri akibat kelakuan anaknya.. Seharusnya mereka bisa menikmati hidup dimasa tua. Namun mereka tak kuat menahan rasa malu serta beban hidup yang sangat berat karena anaknya hobi berhutang. Wafat dalam keadaan berpelukan dan menulis surat wasiat agar dikuburkan berdua dalam 1 liang Lahat. Mereka pernah remaja dan merasakan rasanya jatuh cinta. Tapi takan pernah menyangka ketika tua bernasib punya anak seperti itu. Saya Bukanlah Tipe Penikmat Harta Orang Tua... Karenanya Saya Sadar Saya Harus Bekerja Keras!!! Orang tua kita sudah capek mengandung selama 9 bulan dan membesarkan kita....Sudah saatnya membantu meringankan beban dipundak mereka. Bukan malah membebani pundak mereka dan menjadi benalu serta lintah penghisap darah!!!," tulisnya.

Nova Satya Terawan diketahui menikah dengan warga Desa Kendalrejo RT 03 RW 02, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, dan memiliki dua orang anak. Nova dikabarkan meloncat ke Sungai Bengawan Solo pada Jumat (1/2/2019) malam sekitar pukul 20.30 Wib.

Diduga korban nekat terjun ke sungai lantaran mengalami permasalahan keluarga. Oleh kakak iparnya, Nova telah dikejar, namun sudah terlanjur menceburkan diri ke dalam sungai.

"Kita tadi menerima informasi dari warga ada orang yang lompat dari atas jembatan Glendeng sisi utara ke dalam Sungai Bengawan Solo yang masuk wilayah Tuban," kata petugas Tagana Kabupaten Tuban, Andri Wardana kepada jatimnow.com.