jatimnow.com - Seorang pengedar ditangkap di rumahnya di Jalan Wonorejo, Surabaya. Dari pemeriksaan terungkap, pengedar ini bekerja atas kendali seorang bandar yang tengah meringkuk di Lapas Madiun.
Penangkapan itu dilakukan anggota Satresnarkoba Polrestabes Surabaya pada Kamis (14/3/2019) lalu. Pengedar tersebut diketahui berinisial DJ (31), yang kedapatan menyimpan narkoba jenis sabu sebanyak 1,5 ons atau senilai kurang lebih Rp 150 juta.
Wakasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya, Kompol Yusuf Wahyu mengataka, sabu itu ditemukan anggotanya saat melakukan penggeledahan di rumah pelaku. Sabu yang dikemas dalam tiga kantong plastik itu diambil DJ dengan sistem ranjau di kawasan GOR Sidoarjo.
"Kami juga mengamankan timbangan elektronik," tambah Yusuf, di Mapolrestabes Surabaya, Kamis (21/3/2019).
Baca juga:
87 Pengedar Narkoba Diringkus Polres Tulungagung, 6 Residivis
Dari hasil pemeriksaan, DJ mengaku mendapat suplai sabu-sabu itu dari seseorang berinisial RD yang merupakan orang suruhan dari bosnya yang saat ini mendekam di Lapas Madiun.
"Jika berhasil mengedarkan barang itu, tersangka dijanjikan mendapatkan upah Rp 1,5 juta," beber Yusuf.
Baca juga:
Pengedar Sabu asal Lumajang Diciduk Polisi di Probolinggo
Sementara tersangka DJ mengaku baru sekali menerima suplai sabu-sabu tersebut. Dia menerima tawaran sang bandar karena terdesak kebutuhan setelah lama menganggur.
Atas perbuatannya, DJ dijerat dengan Pasal 114 ayat 2 dan pasal 112 ayat 2 dengan ancaman hukuman minimal 4 tahun atau maksimal 20 tahun penjara.
URL : https://jatimnow.com/baca-13807-pengedar-narkoba-jaringan-lapas-madiun-ditangkap-di-surabaya