Pixel Codejatimnow.com

Foto: Kemeriahan Sedekah Bumi di Tanjungsari Surabaya

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Jajeli Rois
Warga beradu membawa gunungan buah-buahan dalam acara Sedekah Bumi di Kelurahan Tanjungsari, Surabaya (Foto-foto: Jajeli Rois/jatimnow.com)
Warga beradu membawa gunungan buah-buahan dalam acara Sedekah Bumi di Kelurahan Tanjungsari, Surabaya (Foto-foto: Jajeli Rois/jatimnow.com)

jatimnow.com - Budaya Sedekah Bumi atau Degal Deso di Kota Surabaya masih terus dilestarikan warga Tanjungsari. Perwakilan warga dari setiap rukun tetangga (RT) di RW 02 Kelurahan Tanjungsari beradu kreativitas untuk merayakan acara tersebut.

Budaya itu masih digelar setiap tahun meski lahan pertanian atau tanah tegal di wilayah Tanjungsari tidak seluas seperti era 80-an (tahun 1980). Karena berkembangnya zaman, lahan tersebut berubah menjadi area pemukiman maupun gedung pergudangan industri.

Degal Deso itu digelar Minggu (24/3/2019). Setiap RT menampilkan kreativitasnya masing-masing. Ada yang membuat tumpeng atau gunungan yang berbahan sayur-mayur, buah-buahan dan hasil rempah-rempah serta lainnya. Warga juga menampilkan berbagai kesenian seperti jaranan maupun musik patrol.

Baca juga:
Menikmati Wayang Thengul, Rangkaian Sedekah Bumi Warga Desa Campurejo Bojonegoro

Mereka berjalan seperti karnaval dengan berkeliling di sepanjang jalan di wilayah Tanjungsari mulai dari Perkampungan Tanjungsari hingga melintas di area Perumahan Darmo Satelit.

Baca juga:
5 Trending Topik Pekan Ini: Nomor 2 Sampai Sekarang Masih Misterius

Acara Degal Deso itupun menarik perhatian warga Tanjungsari maupun warga lain yang melintas dan melihat arak-arakan tumpeng dan gunungan yang dibawa warga.