Pixel Code jatimnow.com

Cerita di Balik Berdirinya Masjid Unik di Mojokerto

Editor : Narendra Bakrie   Reporter : Achmad Supriyadi
Masjid Jami' Ki Buyut Langkay di Mojokerto
Masjid Jami' Ki Buyut Langkay di Mojokerto

jatimnow.com - Bentuk Masjid di Dusun Gempang Desa Sumber Tebu, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto ini berbeda dengan masjid-masjid pada umumnya di Jawa Timur. Masjid dengan bentuk unik itu bernama Masjid Jami' Ki Buyut Langkay.

Keunikan masjid tersebut adalah menara masjid berdiri menjulang di tengah-tengah masjid dengan kontruksi yang langsung menyambung dengan bangunan masjid. Bentuk yang tak lazim itulah yang menjadikan Masjid Jami' Ki Buyut Langkay ini menjadi salah satu masjid unik di Jawa.

Pemberian nama masjid tidak lepas dari sesepuh dusun dan desa tempat masjid berdiri yaitu Ki Buyut Langkay. Masjid ini terdapat dua lantai dengan kapasitas 1000 jamaah untuk lantai satu dan lantai dua 1500 jamaah.

"Ki Buyut Langkay adalah nama yang membabat (membersihkan) desa yang sebelumnya alas atau hutan lebat," kata Imam Masjid Masjid Jami' Ki Buyut Langkay, Sartono, Selasa (7/5/2019).

Baca juga:
Bayar Pajak Motor di Jatim Dapat Diskon hingga Tabungan Umroh

Masjid yang dibangun tahun 1998 ini memiliki luas 25×25 meter dan berdiri pada lahan seluas 40×50 meter. Masjid ini didirikan oleh H Toifin yang menjadi donatur tunggal. Awal pembangunan, rancangan masjid itu sama kayak bangunan masjid dengan kubah.

"Menara dengan tinggi 35 meter ini kalau dihitung dari atap totalnya 50 meter. Luas menara 10x10 meter. Menara selesai dibangun tahun 2000. Menara ini melambangkan kedekatan dengan penduduk langit," beber Sartono.

Baca juga:
Ramadan 2019, Pengguna Jasa Pos di Tulungagung Meningkat

Pada bulan ramadan, banyak jamaah dari luar Mojokerto singgah dan melaksanakan salat dan melihat penampakan masjid.

"Hari-hari biasa ya ada orang yang singgah dan salat. Jika pada bulan puasa seperti sekarang, pengunjung lebih banyak, tidak hanya warga sekitar, tapi juga orang dari luar Mojokerto," pungkas Sartono.