Pixel Codejatimnow.com

Jelang Mudik Lebaran, Jalan Nasional di Jatim Layak Digunakan

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Arry Saputra
Lokasi jalan nasional di Jatim
Lokasi jalan nasional di Jatim

jatimnow.com - Ruas jalan nasional di Jawa Timur telah disiapkan untuk menyambut arus mudik Lebaran 2019 dan dinyatakan layak untuk dilalui.

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) VIII, I Ketut Darmawahana mengatakan dari hasil survei yang dilakukan oleh pihak kepolisian bersama dinas terkait menyatakan bahwa jalan nasional di Jatim sudah siap dan layak digunakan untuk arus mudik lebaran.

"Bukan kami yang mengatakan itu. Itu survei bareng antara Polda Jatim dengan Dinas PU menyatakan (jalan) sudah layak," kata I Ketut Darmawahana, Rabu (22/5/2019).

Meski sudah dinyatakan layak untuk digunakan, ia menyebutkan bahwa BBPJN VIII tetap menyiagakan sejumlah armada yang dimiliki untuk mengantisipasi jika ditemukan jalan rusak atau bencana selama arus mudik Lebaran 2019.

"Ya pasti dengan ada itu kita tidak berbangga. Kita tetap menyiapkan armada andai kata ada jalan berlubang, menyiapkan peralatan, menyiapkan bahannya. Kita sudah siapkan di pos pos terdekat," ujarnya.

Baca juga:
Cerita Para Pemotor dalam Arus Balik Lebaran 2019 ke Pulau Bali

Ia menambahkan, selain berdasarkan survei jalan dinyatakan layak digunakan juga berdasarkan hasil pantauan jajarannya secara langsung di lapangan dengan menggelar monitor dan evaluasi (monev) jalan selama 30 hari sebelum memasuki masa lebaran.

"Kami juga melakukan monev selama 30 hari sebelum memasuki lebaran untuk melihat jalan nasional sudah layak untuk dilalui selama lebaran nanti," tambahnya.

Penanggulangan jika adanya temuan jalan berlubang ataupun perbaikan segera ditampungkan. Seperti merapikan bahu jalan, mengecat dan mencabut rumput.

Baca juga:
Libur Idul Fitri 2019, Trafik Data XL Axiata Melonjak 57 Persen

"Sebab, perbaikan akan dihentikan ketika memasuki H-10 jelang lebaran nanti. Sehingga pihaknya menjamin, arus mudik tahun ini tidak akan terganggu masalah infrastruktur jalan dan sudah wajib tidak ada pekerjaan dan siap menerima pemudik," tutupnya.