Pixel Codejatimnow.com

Bupati Ipong Resmikan Sentra Industri Tambakbayan Ponorogo

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Advertorial
Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni meresmikan Sentra Industri Tambakbayan
Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni meresmikan Sentra Industri Tambakbayan

jatimnow.com - Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni meresmikan Sentra Industri Tambakbayan, Senin (29/7/2019). Kawasan industri itu diperuntukan bagi puluhan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Ponorogo. Peresmian itu dilakukan bersamaan dengan peringatan Hari Koperasi Nasional ke 72.

Bupati Ipong mengatakan, selain menjadi pusat kerajinan batik dan kesenian reog, kawasan sentra industri ini diharapkan dapat menjadi pusat oleh-oleh khas Ponorogo.

"Sehingga, Sentra Industri Tambakbayan ini dapat memudahkan wisatawan yang datang ke Ponorogo untuk mencari oleh-oleh," terang Bupati Ipong.

Bupati Ipong membubuhkan tanda tangan saat peresmianBupati Ipong membubuhkan tanda tangan saat peresmian

Menurutnya, Sentra Industri Tambakbayan juga menjadi sentra oleh-oleh khas Ponorogo, sudah diwacanakan.

Dengan adanya sentra industri batik dan kerajinan reog serta stan pameran di kawasan tersebut, lanjut Bupati Ipong, dapat meningkatkan kreativitas dan ekonomi pelaku UMKM. Bahkan, kawasan tersebut bisa menjadi salah satu destinasi wisata di Ponorogo.

Baca juga:
Pemkab Ponorogo Gelar Pasar Malam di Alun-Alun, Catat Tanggalnya Lur!

"Diharapkan dengan adanya kawasan ini menumbuhkan daya saing bagi UMKM, serta meningkatkan kreativitas warga dan jangkauan pasar," ungkapnya.

Bupati Ipong mengunjungi tempat pelaku UMKM yang ada di Sentra Industri Tambakbayan setelah peresmianBupati Ipong mengunjungi tempat pelaku UMKM yang ada di Sentra Industri Tambakbayan setelah peresmian

Terkait pengembangan koperasi di Ponorogo, Bupati Ipong mengharapkan semua pelaku usaha koperasi mulai mengaplikasikan usahanya dengan basis digital. Itu sesuai dengan tema Hari Koperasi kali ini yaitu menuju reformasi koperasi 4.0.

Baca juga:
Pelindo Terminal Petikemas Ajak UMKM Disabilitas Belajar Digital Marketing

"Jadi, tidak perlu lagi memakai sistem lama. Saat ini kita sudah menuju ekonomi 4.0, sehingga pelaku usaha harus paham dan memaksimalkan daya saingnya dengan berbasis digital," tambahnya.