Pixel Codejatimnow.com

Kasus Penyerangan Polsek Wonokromo, Khofifah: Bijaklah Bermedsos

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Arry Saputra
Gubernur Jatim, Khofifah
Gubernur Jatim, Khofifah

jatimnow.com - Insiden penyerangan Polsek Wonokromo menjadi pelajaran buat semua masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan.

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengatakan selain meningkatkan kewaspadaan, masyarakat harus bisa memfilter berbagai macam informasi yang terdapat di dalam internet khususnya media sosial (medsos).

Pasalnya medsos menjadi tempat dimana informasi cepat menyebar dan menjadi viral. Ia minta masyarakat harus dengan cerdas menyaring informasi sebelum menyebarkannya ke khalayak banyak. Apabila konten di medsos dirasa buruk maka tidak usah dibagikan.

"Medsos menjadi tempat banyaknya informasi dan masyarakat harus bisa menyaring apa yang mereka dapat. Jangan asal membagikan, jangan asal memviralkan. Bagikan yang tepat, saring sebelum sharing," katanya setelah menjenguk Aiptu Agus di RS Bhayangkara Polda Jatim, Minggu (18/8/2019).

Ia juga mengatakan, pengawasan di berbagai tempat juga dilakukan. Seperti pengawasan di tempat-tempat publik dengan memasang CCTV untuk memantau kejadian yang ada di tempat tersebut.

Baca juga:
Seorang Wanita Ditemukan Tewas di Sungai Gunung Sari Surabaya

"CCTV semakin banyak di tempat publik, jadi tidak hanya di kota. Saya rasa di pasar, di tempat pertemuan seyogyanya ada. Saya meminta kabupaten/ kota memperbanyak CCTV supaya monitoring secara teknologi kita lakukan," ujarnya.

Menurut Khofifah selain untuk memantau kegiatan, CCTV juga berguna sebagai informasi awal untuk dijadikan sebagai bahan lanjutan dari proses penyelidikan.

"Proses terjadi ada CCTV bisa memberikan info awal kemungkinan di lanjutkan proses penyelidikan," tukasnya.

Baca juga:
Dikejar Warga Usai Jambret HP Mahasiswi, Bandit di Surabaya Babak Belur Dimassa