Pixel Codejatimnow.com

Banjir Landa Dua Kecamatan di Kabupaten Pasuruan, Ribuan KK Terdampak

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Moch Rois
Petugas dan warga bersihkan enceng gondok di Sungai Wrati
Petugas dan warga bersihkan enceng gondok di Sungai Wrati

jatimnow.com - Banjir melanda dua kecamatan di Kabupaten Pasuruan sejak Rabu (22/1) malam. Kedua kecamatan itu adalah Gempol dan Beji. Banjir menyebabkan ribuan keluarga terganggu aktifitasnya.

"Banjir mulai tadi malam dan hingga sore ini belum surut. Luapan air ini dari Sungai Tanjung dan Sungai Legok yang bermuara ke Sungai Wrati," kata Kapolsek Gempol, Kompol Maryono, Kamis (23/1/2020).

Ia menyebut, pihaknya tengah bersiaga dan melakukan patroli bersama unsur BPBD dan TNI.

"Selain patroli, kami juga memberikan bantuan sembako. Karena ribuan Kepala Keluarga (KK) ini yang terdampak," ujarnya.

Dijabarkannya, di Kecamatan Gempol ada 6 dusun yang terdampak banjir yaitu Dusun Gempol Joyo, Kisik, Wonoayu, Tanjung, Patuk serta Perum Citra Asri Dusun Gempol.

Baca juga:
PHE WMO Serahkan 1.000 Paket Sembako pada Pj Bupati untuk Korban Banjir

"Saat ini genangan air masih setinggi 60 sentimeter dan sempat surut 5 sentimeter. Tidak hanya di rumah warga, Jalan Raya Gempol viaduk pun ikut tergenang," terangnya.

Sedangkan banjir di Kecamatan Beji, luapan Sungai Wrati membuat tanggul sungai jebol yang mengakibatkan warga Dusun Minggir, Desa Kedungringin pun terdampak banjir.

"Untuk siaga, kami menyediakan perahu karet untuk evakuasi warga," ujar staf BPBD Kabupaten Pasuruan, Teguh Widodo.

Baca juga:
Banjir di Stasiun Semarang Mulai Surut, KA Pandalungan Masih Telat Sampai Jember

Selain tingginya debit air karena deras air hujan yang mengguyur, faktor banyaknya eceng gondok juga mengakibatkan terhambatnya aliran sungai.

"Air sungai akhirnya meluber ke permukiman warga. Saat ini kami bersama Muspika dan relawan masih bekerja bakti membersihkan eceng gondok di Sungai Wrati," pungkasnya.