jatimnow.com - Tiga pelajar yang telah mencuri 9 kali Panti Asuhan Dahlan Asyafi Dusun Mojogeneng, Desa Pekukuhan, Kecamatan Mojosari, akhirnya ditangkap Tim Satreskrim Polres Mojokerto.
Ketiga pelajar itu berinisial AM (16), MA (15), keduanya warga Mojokerto dan RA (15), warga asal Surabaya. Ketiganya masih berstatus pelajar SMP.
Kapolres Mojokerto AKBP Feby Hutagalung mengatakan, ketiga pelaku ini masih di bawah umur dan ketiganya masih duduk di bangku sekolah.
"Mereka membobol Panti Asuhan Dahlan Asyafi dan aksinya terekam kamera CCTV. Satu pelaku anak panti tersebut," ungkap Feby, Selasa (28/1/2020).
Baca juga:
Pasar Tanjung Jember Tidak Aman, Barang Dagangan Sering Hilang Misterius
Satu pelaku itu bertugas menunjukkan tempat benda berharga dan uang yang ada disimpan dalam panti asuhan. Sedangkan dua pelaku lainnya menjadi eksekutor dengan cara membongkar pintu bagian belakang.
"Ketiga pelaku melakukan pencurian di tempat yang sama sudah 9 kali. Dari pengakuan pelaku, hasilnya untuk membeli top up game, beli motor, balap liar dan kebutuhan hidup sehari-hari mereka," beber Feby.
Baca juga:
Maling di Pacitan Nekad Beraksi Siang Hari, Bawa Kabur Uang Rp2,75 Juta
Karena ketiga pelaku masih di bawah umur, penyidik berkoordinasi dengan Balai Pemasyarakatan (Bapas) khusus anak.
"Mereka didampingi dari Balai Pemasyarakatan dan menunjuk penyidik yang memang punya sertifikasi penyidikan terhadap anak," pungkasnya.
URL : https://jatimnow.com/baca-23391-mencuri-9-kali-di-panti-asuhan-tiga-pelajar-smp-diringkus