Pixel Codejatimnow.com

Pria yang Loncat dari Fly Over Pasar Kembang Meninggal Dunia

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Farizal Tito
Tangkapan layar video pria bunuh diri loncat dari Fly Over Pasar Kembang, Surabaya yang beredar
Tangkapan layar video pria bunuh diri loncat dari Fly Over Pasar Kembang, Surabaya yang beredar

jatimnow.com - Bibit Wahyono (46), pria yang loncat dari Fly Over Pasar Kembang Surabaya dinyatakan meninggal dunia setelah sempat mendapat perawatan intensif di RSU dr Soetomo, Surabaya.

"Setelah mendapat penanganan oleh pihak RSU dr Soetomo, korban yang berada di IGD sempat tidak sadarkan diri dan langsung di pindah ke ruangan resusitasi dan tepat pukul 18.45 Wib, yang bersangkutan dinyatakan meninggal dunia," terang Kepala BPB Linmas Kota Surabaya, Eddy Christijanto, Rabu (29/1/2020) malam.

Sebelumnya, pria asal Banyu Urip Wetan 4/90, Surabaya itu melakukan percobaan bunuh diri itu diduga akibat putus asa karena penyakit prostat yang dideritanya tak kunjung sembuh. Saat loncat, tubuh petugas kebersihan di Komplek Makam Kembang Kuning, Surabaya itu mengenai mobil boks.

Baca juga:  Bunuh Diri Loncat dari Fly Over Pasar Kembang, Pria ini Selamat

Baca juga:
Kakek di Kediri Sayat Perut Sendiri Pakai Silet, Lupa Ingatan?

Aksi percobaan bunuh diri korban diketahui oleh Adit (15), anaknya, yang saat itu berada di bawah fly over dan berteriak minta tolong.

Saat Adit dan sejumlah warga serta pengguna jalan panik, Ipda Hendrawan, anggota Polsek Dukuh Pakis melintas di lokasi. Belum sempat Ipda Hendrawan melakukan negosiasi, korban tiba-tiba loncat.

Baca juga:
Suami di Surabaya Bakar Istri Siri dan 2 Anak Tirinya, Begini Kesaksian Warga

"Tubuh korban mengenai kaca depan mobil boks Daihatsu Gran Max yang saat itu melintas," terang Kanit Reskrim Polsek Sawahan, Iptu Ristitanto.

Korban kemudian terpental, sedangkan kaca bagian depan mobil Gran Max bernopol L 9965 T itu pecah. Melihat itu, Ipda Hendrawan melakukan pertolongan pertama. Setelah itu, sejumlah anggota PMI Kota Surabaya tiba di lokasi dan membawa korban ke RSU dr Soetomo, Surabaya.