Pixel Code jatimnow.com

Jalan Menuju Lahan Relokasi SDN 2 Tugurejo Ponorogo Dibangun Tahun ini

Editor : Narendra Bakrie   Reporter : Mita Kusuma
Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni saat meninjau SDN 2 Tugurejo yang terdampak tanah gerak
Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni saat meninjau SDN 2 Tugurejo yang terdampak tanah gerak

jatimnow.com - Rencana relokasi SDN 2 Tugurejo, Slahung, Ponorogo yang terdampak tanah retak ditunda oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo. Sebab dana yang dianggarkan rencananya diplot pada 2021.

Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni mengatakan jika anggaran yang diperlukan tembus Rp 7 miliar.

"Untuk tahun ini tidak bisa. Sudah terlalu besar," kata Bupati Ipong, Kamis (12/3/2020).

Namun menurutnya, anggaran sebesar Rp 7 miliar itu akan dianggarkan pada APBD 2021. Solusinya, sementara Pemkab Ponorogo akan membangun dua kelas baru.

Baca juga: 

Baca juga:
Lahan Relokasi Gedung SDN 2 Tugurejo Ponorogo Relatif Aman, Asal...

"Dua kelas baru itu akan dibangun di lokasi yang sekarang. Model bangunannya tentu anti tanah retak," jelas Bupati Ipong.

Sembari menunggu dana relokasi siap, Pemkab Ponorogo melakukan perbaikan jalan dan jembatan menuju lokasi SDN 2 Tugurejo yang baru. Karena lokasi SDN yang baru berada di areal persawahan. Sehingga aksesnya masih perlu perbaikan.

Baca juga:
Relokasi SDN 2 Tugurejo Ponorogo, Pemkab Tunggu PVMBG Bandung

"Kalau itu pakai dana tidak terduga, di bawah Rp 1 miliar. Jalan kan bisa padat karya serta program infrastruktur yang kita punya," terangnya.

Bangunan SDN 2 Tugurejo itu akan direlokasi setelah terdampak tanah gerak sejak Tahun 2016. Lokasi baru itu sudah ditentukan oleh Tim Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).