Pixel Codejatimnow.com

Cegah Corona, IIKSMI Gelar Seminar dan Bagikan Ribuan Masker di Gresik

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Sahlul Fahmi
Pembagian masker dan seminar kesehatan cegah corona di Wisma Ahmad Yani, Gresik
Pembagian masker dan seminar kesehatan cegah corona di Wisma Ahmad Yani, Gresik

jatimnow.com - Mencegah penyebaran virus corona (covid-19), Ikatan Istri Karyawan Semen Indonesia (IIKSMI) membagikan ribuan masker bagi masyarakat yang digelar di Wisma Ahmad Yani, Gresik, Kamis (12/3/2020).

Pembina IIKSMI, Netty Dodi Sulasmono Diniawan mengatakan selain membagikan masker pihaknya juga memberikan sosialisasi melalui seminar dengan pemateri Ketua Ikatan Dokter Paru Jawa Timur, dr Sudarsono Sp.P (K) dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.

"Edukasi ini dimaksudkan agar masyarakat jangan sampai merasa khawatir dan ketakutan berlebihan terhadap virus corona. Yang terpenting adalah melakukan pencegahan sejak dini dari lingkungan keluarga dengan menjalankan pola hidup sehat," kata Netty.

Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan SIG, Sigit Wahono mengatakan bahwa sosialisasi ini
merupakan salah satu upaya pencegahan terhadap penyebaran Corona dilingkungan perusahaan dan
masyarakat sekitar.

Melalui sosialisasi, masyarakat diharapkan lebih memahami apa itu COVID-19, gejala-gejala yang ditimbulkan dan mengetahui langkah-langkah yang perlu diambil untuk mencegah jika sudah terkena dampak.

Baca juga:
Golkar Jatim Siapkan Kegiatan Sambut Ramadan, Pengurus Daerah Wajib Tahu

“SIG telah melakukan sosialisasi kepada seluruh karyawan, membagikan masker, hand sanitizer pumping,
alat pengukur suhu badan di area kerja serta vaksinasi influensa bagi karyawan yang bekerja di daerah
terdampak,” tambah Sigit.

Kepala Seksi (Kasie) Pencegahan, dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik, Nur Farida dalam sambutannya mengatakan meski sejauh ini di Indonesia telah ditemukan 34 orang yang positif terjangkit virus corona namun untuk Jawa Timur dan Kabupaten Gresik masih bebas.

"Antisipasinya Dinkes Gresik aktif melakukan pengawasan orang dalam pemantauan (ODP). Terutama bagi masyarakat Gresik yang baru datang dari luar negeri. Mereka kami awasi selama 14 hari," ujar Farida.

Baca juga:
Menkes Perkirakan Pandemi Covid-19 Berubah jadi Endemi

Sedang Ketua Ikatan Dokter Paru Jawa Timur, Sudarsono memaparkan jika pencegahan virus corona yang efektif adalah dengan melakukan pola hidup sehat. Salah satunya adalah setiap selesai beraktivitas apapun harus mencuci tangan.

"Tidak perlu panik berlebihan yang penting selalu waspada. Bila batuk dan bersin harus ditutup pakai tisu, atau tangan. Lalu mencuci tangan dengan sabun sesering mungkin," jelas Sudarsono.