Pixel Codejatimnow.com

Pandemi Covid-19

Bupati Ipong Cek Uji Coba Penerapan New Normal di Ponorogo

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Mita Kusuma
Bupati Ipong saat mengecek uji coba penerapan new normal di kantor pelayanan publik Ponorogo
Bupati Ipong saat mengecek uji coba penerapan new normal di kantor pelayanan publik Ponorogo

jatimnow.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo mulai melakukan uji coba new normal di tengah pandemi Covid-19, Selasa (2/6/2020). Uji coba dimulai dari kantor pelayanan masyarakat, pertokoan, pasar modern hingga tempat wisata.

Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni bersama forkopimda dan anggota DPR RI Komisi V Sri Wahyuni meninjau beberapa titik lokasi uji coba new normal.

Mereka mengecek uji coba new normal di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu, gedung shelter Jalan HOS Cokroaminoto, Mall PCC hingga ke wisata Telaga Ngebel.

Di kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil), terlihat warga sudah mengantre. Sebelum masuk, mereka diwajibkan mencuci tangan dengan sabun di tempat yang disediakan. Kemudian antren diwajibkan berjarak satu meter dan menggunakan masker.

Petugas pelayanan di kantor ini juga terlihat menggunakan masker dan face shield. Di bilik pelayanan, juga dipasang plastik bening sebagai pembatas antara petugas dan warga.

Bupati Ipong saat mengecek uji coba penerapan new normal di kantor pelayanan publik PonorogoBupati Ipong saat mengecek uji coba penerapan new normal di kantor pelayanan publik Ponorogo

"Untuk kantor mulai hari ini sudah membuka pelayanan, tapi dibatasi sesuai dengan protokol kesehatan. Termasuk ruang tunggu dibatasi, juga tempat cuci tangan disediakan. Pemohon juga harus menggunakan masker," jelas Bupati Ipong.

Baca juga:
Muncul Lagi Subvarian Omicron Baru BA.2.75

Menurutnya, uji coba new normal menjadi bagian dari sosialisasi kepada masyarakat, juga melihat kesiapan aparat. Uji coba new normal juga sebagai sarana membiasakan kebiasaan baru.

"Yang biasanya tidak cuci tangan wajib cuci tangan. Juga wajib menggunakan masker dan jaga jarak," tegasnya.

Dia melanjutkan, tidak menutup kemungkinan uji coba itu akan dilakukan di warung-warung dengan pengunjung yang ramai. Termasuk masjid agung, pasar relokasi serta beberapa pasar kecamatan.

Baca juga:
Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Naik Hingga 620 Persen

"Indikator suksesnya uji coba new normal ini, tidak ada penambahan kasus positif dari enam tempat uji coba," ungkap Bupati Ipong.

Bupati Ipong juga menyebut bahwa penindakan akan tetap dilakukan saat new normal diterapkan. Jika ada masyarakat yang tidak memakai masker, akan disuruh putar balik. Bagi yang tidak menjaga jarak, akan diminta jaga jarak.

"New normal itu mengajak masyarakat untuk kembali hidup normal tapi dengan kebiasaan baru untuk mencegah Covid-19. Sering cuci tangan, pakai masker, jaga jarak harus menjadi kebiasaan di masyarakat," tandasnya.