Pixel Codejatimnow.com

Subhanallah, Lantunan Adzan Kapolres Bangkalan Ini Bikin Merinding

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Erwin Yohanes
AKBP Boby Palidun Tambunan saat mengkumandangkan adzan.
AKBP Boby Palidun Tambunan saat mengkumandangkan adzan.

jatimnow.com - Tidak ada yang menyangka, sosok AKBP Boby Palidun Tambunan memiliki suara adzan yang begitu merdu.

Pasalnya, alumnus AKPOL (Akademi Kepolisian) tahun 1999 ini tersohor di dunia tangkap menangkap para pelaku kriminal.

Tak pelak, saat pria yang sekarang menjadi Kapolres Bangkalan itu melantunkan adzan, warga yang seolah tidak percaya, merekamnya.

Pria kelahiran Padang Sidempuan, Sumatera Utara itupun tak sadar, jika lantunan ayat demi ayat adzan yang dikumandangkannya direkam. Sebab sepanjang adzan, Boby lebih banyak menutup matanya agar khusyuk.

Mantan Kasubdit Jatanras Polda Jatim itu, diketahui melantunkan adzan pada Kamis (10/5/2018), saat tiba waktu salat Isya.

Tepatnya di Masjid KH Imron Fattah, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Madura.

Baca juga:
Polres Bangkalan Perketat Penggunaan Sajam, Cegah Insiden Carok

"Terimakasih banyak mas. Saya jadi terharu. Kemarin itu saya hendak salat Isya. Dan saya nggak ada niatan untuk diviralkan. Ketika saya adzan, ternyata ada yang merekam," kata Boby singkat.

Dari catatan jatimnow.com, sebelum Boby dipercaya memegang tongkat komando sebagai Kapolres Bangkalan pada 17 Maret 2018 lalu, Boby menjabat Kasubdit Jatanras, Ditreskrimum Polda Jatim. Dan sebelumnya, Boby memang sudah 'kenyang' dengan dunia kriminal.

Di awal karirnya, Boby menjabat Kaur Bin Ops Satreskrim Polres Indramayu. Kemudian dipercaya menjadi Kasatresmkrim Polres Majalengka, Kasatreskrim Indramayu, Kasatreskrim Polresta Mojokerto dan Kasatreskrim Polres Jombang.

Baca juga:
2 Pencuri Motor Polwan di Bangkalan Diringkus, Beraksi di 7 TKP

Reporter: Narendra Bakrie

Editor: Erwin Yohanes

352 Pedagang Pasar Banyuwangi Direlokasi
Peristiwa

352 Pedagang Pasar Banyuwangi Direlokasi

Pasar Banyuwangi akan direvitalisasi menjadi pusat perbelanjaan dan destinasi heritage yang terintegrasi dengan Asrama Inggrisan, eks kantor dagang Inggris.