Pixel Codejatimnow.com

5 Orang Terjebak Lift Macet di Surabaya, Ini Penyebabnya

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Erwin Yohanes
Suasana evakuasi 5 orang yang terjebak dalam lift JPO Basuki Rahmat
Suasana evakuasi 5 orang yang terjebak dalam lift JPO Basuki Rahmat

jatimnow.com - Macetnya lift di jembatan penyeberangan orang (JPO) Jalan Basuki Rahmat, Surabaya, ditanggapi oleh pengelola. Mereka menemukan fakta bahwa macetnya lift tersebut akibat human error.

"Fasilitas umum berupa lift itu, khusus untuk difabel, lansia dan wanita hamil. Nah, anak-anak muda itu justru naik di dalamnya," sebut Dinar Aisyah, Humas PT Warna Warni, pengelola JPO lift tersebut, Sabtu (19/5/2018).

Fakta bahwa insiden itu akibat human error, didapat pengelola setelah teknisi menyerahkan rekaman CCTV dan melampirkan laporannya. Dari rekaman CCTV yang ada, lift khusus itu dinaiki oleh 4 perempuan dan seorang laki-laki.

Saat lima muda-mudi itu sudah masuk ke dalam lift, pemuda pria terlihat menggerakkan tangannya untuk membuka pintu lift yang sedang berjalan. Saat itupula terlihat, salah satu perempuan rekan pria tadi mencoba mencegah tindakan tersebut.

"Karena pencegahan tersebut terlambat, maka lift auto protect dan mematikan sistemnya untuk keamanan," tegas Dinar.

Baca juga:
10 Menit Kepanikan Saat 13 Orang Terjebak dalam Lift Gedung OJK di Surabaya

Dinar menambahkan, info teknisi di lapangan, muda-mudi itu sebenarnya berniat berlomba dengan temannya, mana yang lebih dahulu sampai ketimbang pengguna tangga manual. "Dan kami pastikan, saat itu listrik dan AC juga dalam keadaan menyala," bebernya.

"Kita ingin masyarakat pengguna untuk menjaga aset Kota Surabaya ini dengan baik," sambung Dinar.

Diketahui sebelumnya, 5 muda-mudi itu terjebak di dalam lift JPO Basuki Rahmat sekitar 1 jam, pada Jumat (18/5/2018) siang. Mereka akhirnya berhasil dievakuasi dan dalam keadaan aman. Evakuasi dilakukan oleh teknisi dibantu oleh Satlinmas, Dishub Kota Surabaya serta sejumlah anggota Polsek Tegalsari.

Baca juga:
Ketua Fraksi PKB DPRD Surabaya Terjebak Lift, Katanya Susah Nahan Pipis

Reporter: Narendra Bakrie

Editor: Erwin Yohanes