jatimnow.com - Hari ini Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur menyerahkan tujuh jenazah terduga teroris bom (bomber) di gereja di Diponegoro, serta Markas Polrestabes Surabaya ke keluarganya masing-masing.
Sebelumnya, sempat direncanakan pemakaman di salah satu tempat pemakaman umum di Surabaya untuk jenazah para bomber tersebut, namun ditolak oleh warga.
"Yang empat (jenazah pelaku teror bom) Polrestabes dan tiga di (gereja) Diponegoro," kata Kabid Dokkes Polda Jatim Kombes Pol dr Budi Heryadi di Mapolda, Jalan A Yani, Surabaya, Minggu (20/5/2018).
Kombes Pol dr Budi menambahkan, ketujuh jenazah tersebut sudah diserahkan ke pihak keluarganya pada Minggu sekitar pukul 08.30 WIB pagi.
Rencananya, ketujuh jenazah bomber itu akan dimakamkan pada hari ini di pemakaman umum di wilayah Kabupaten Sidoarjo. "Sudah hari ini. Rencananya (dimakamkan) di Sidoarjo," tuturnya.
Jumlah total jenazah bomber di Surabaya dan Sidoarjo sebanyak 13 jenazah. Dari jumlah tersebut, yang sudah diserahkan sebanyak 10 jenazah.
Baca juga:
5 Trending Topik Pekan Ini, Nomor 4 Jangan Coba-coba Bercanda Soal Ini!
Sisa tiga jenazah yang masih berada di cold storage ruang jenazah Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim.
Sedangkan jenazah korban ledakan bom yang sudah diserahkan ke keluarganya sebanyak 12 jenazah. Tinggal 1 jenazah lagi (bernama Bayu-korban bom di Gereja Santa Maria Tak Bercela, Ngagel) yang belum bisa diserahkan ke keluarganya.
"Kita menunggu hasil DNA saja, karena harus dicocokkan semua. Mudah-mudahan hari ini selesai," jelasnya.
Baca juga:
Puluhan Kilogram Bahan Peledak di Tulungagung Dimusnahkan
Reporter: Jajeli Rois
Editor: Erwin Yohanes
URL : https://jatimnow.com/baca-2959-ditolak-warga-di-surabaya-7-jenazah-bomber-diserahkan-ke-keluarga