Pixel Codejatimnow.com

Dr Utami Dikukuhkan Jadi Guru Besar Universitas Ciputra Surabaya

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Farizal Tito
Pengukuhan Dr Christina Whidya Utami jadi guru besar Universitas Ciputra Surabaya
Pengukuhan Dr Christina Whidya Utami jadi guru besar Universitas Ciputra Surabaya

jatimnow.com - Riset yang dilakukan Dr. Christina Whidya Utami mengantarkannya sebagai guru besar pertama yang dimiliki Fakultas Managemen dan Business (FMB) Universitas Ciputra (UC) Surabaya.

Dr. Christina Whidya Utami berhasil melakukan riset entrepreneurial marketing terhadap 406 perusahaan keluarga di 8 provinsi di Indonesia.

Prosesi pengukuhan Dr. Christina Whidya Utami sebagai guru besar dilakukan Rektor Universitas Ciputra (UC) Surabaya Yohannes Somawiharja di Dian Auditorium Universitas Ciputra Surabaya, Rabu (16/12/2020).

"Senang sekali proses mengajuan guru besar akhirnya selesai. Prosesnya memakan waktu sekitar dua tahunan. Ya cukup lama juga ya," terang Dr. Utami.

Dr. Utami menambahkan, fokus riset yang dilakukanya terkait dengan Entrepreneurial Marketing yang membandingkan antara perusahaan yang dikelola secara keluarga dan melibatkan orang lain.

Baca juga:
Kisah Pengukuhan Pasangan Guru Besar UMM, Ditemani Kursi Kosong Mendiang Istri

"Saya melakukan riset terhadap 406 perusahaan keluarga di delapan provinsi. Bagaimana perbandingan perusahaan yang murni dikelola keluarga dengan perusahaan yang melibatkan kalangan profesional di bidang manajemen," tambah dia.

Sementara ketua pelaksana acara, Damelina Tambunan menyebut bahwa prosesi itu dilakukan secara sakral dan menerapkan protokol kesehatan yaitu dilakukan secara hybrid, di mana untuk peserta offline maksimal 100 orang atau seperempat dari kapasitas daya tampung ruangan.

Baca juga:
Guru Besar Baru UMM Malang Serukan Akademisi Netral Bermanfaat di Pemilu

Damelia melanjutkan, untuk menambah kesakralan dalam acara yang digelar dengan durasi hanya dua jam itu panitia acara juga menghadirkan Surabaya Music Unity.

"Mini asemble ini adalah kejutan bagi sang guru besar Dr. Utami. Kami siapkan juga protokol kesehatan untuk memastikan keamanan saat pelaksanaan pengukuhan guru besar ini. Ruangan sudah kami sterilkan, penataan tempat duduk, juga yang lainnya," pungkasnya.