Pixel Code jatimnow.com

Sembuh, Warga Magetan yang Diduga Keracunan Makanan Hajatan Boleh Pulang

Editor : Sandhi Nurhartanto   Reporter : Mita Kusuma

jatimnow.com - Puluhan warga Desa Banjarejo, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan yang mengalami gejala keracunan telah diperbolehkan pulang setelah menjalani perawatan di Puskesmas Panekan.

Kini tinggal 2 orang yang tengah dirawat.

"Hingga sore ini tersisa 2 warga Desa Banjarejo yang menjalani perawatan," ujar Kepala Puskesmas Panekan, Rochmat Santosa, Rabu (9/6/2021).

Baca juga: Puluhan Warga Magetan Diduga Keracunan Makanan di Acara Hajatan

Ia menjelaskan, kondisi keduanya saat ini sudah mulai sehat. Keduanya dijadwalkan pulang jika kondisinya terus membaik. Diagnosa dari dokter, warga mengalami diare akut.

Baca juga:
Jumlah Korban Keracunan Nasi Kotak Hajatan di Trenggalek Capai 98 Orang

Puskesmas Panekan juga membebaskan biaya perawatan bagi warga Desa Banjarejo yang mengalami diare akut itu.

"Diagnosa diare akut. Perawatan kita berikan obat untuk keluhan pusing, muntah dan diare," tandasnya.

Baca juga:
Diduga Keracunan Nasi Kotak Hajatan, Warga Trenggalek Meninggal Dunia

Sugeng Widodo, salah satu warga yang mendapatkan perawatan di Puskesman Panekan setelah mengalami mual, muntah dan pusing usai menyantap makanan di kegiatan hajatan mengaku kini kondisinya telah membaik. Selain dirinya, Sugeng menyebut kedua orangtuanya juga mengalami gejala yang sama.

"Saya hanya beli obat di warung saja. Sudah tidak lemas tapi masih tidak nyaman di perut," ujarnya.