Pixel Codejatimnow.com

KPK Geledah Lima Kantor Dinas di Kabupaten Probolinggo

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Mahfud Hidayatullah
Mobil tim KPK terparkir di komplek kantor Bakesbangpolinmas, Dinas Koperasi-UMKM dan Dinas Sosial Kabupaten Probolinggo
Mobil tim KPK terparkir di komplek kantor Bakesbangpolinmas, Dinas Koperasi-UMKM dan Dinas Sosial Kabupaten Probolinggo

jatimnow.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengembangkan kasus dugaan jual beli jabatan pjs kepala desa (kades) di Kabupaten Probolinggo. Terbaru, tim antirasuah itu menggeledah lima kantor dinas, Senin (27/9/2021).

Dimulai sekitar pukul 09.30 WIB, KPK menggeledah kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Probolinggo di Jalan Panglima Sudirman kota setempat.

Kemudian Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Poltik dan Perlindungan Masyarakat (Bakesbangpolinmas), Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Sosial yang terletak di Jalan A Yani, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo.

Tim KPK juga menggeledah kantor Dinas Perumahan dan Pemukiman di wilayah Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo.

Baca juga:
KPK Sosialisasi Pencegahan Korupsi kepada Anggota DPRD Ponorogo

Penggeledah di lima kantor itu dilakukan KPK dengan pengawalan dan penjagaan ketat polisi bersenjata lengkap. Hingga pukul 14.20 WIB, penggeledahan masih berlangsung.

Sebelumnya KPK juga menggeledah kantor Dinas PUPR, Mal Pelayanan Publik (MPP) di Jalan Raya Dringu, Kabupaten Probolinggo.

Baca juga:
Tulungagung Terima Hibah dari KPK Senilai Rp6,6 Miliar

Penggeledahan dilakukan diduga terkait kasus jual beli jabatan pjs kades di Kabupaten Probolinggo yang menyerat 22 orang sebagai tersangka. Mereka adalah Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari dan suaminya Hasan Aminuddin (anggota DPR RI), 2 camat dan 18 ASN.