Pixel Codejatimnow.com

Tantang Polisi saat Hendak Diperiksa, 2 Remaja Menangis Dihukum Push Up

Editor : Arina Pramudita  Reporter : Zain Ahmad
Tim Antibandit mengamankan dua orang remaja bandel dan dihukum push up.
Tim Antibandit mengamankan dua orang remaja bandel dan dihukum push up.

jatimnow.com - Mengantisipasi kejahatan curas, curat dan juga curanmor (3C) hingga tawuran, Tim Antibandit Polsek Sukolilo menggelar patroli atau kring serse.

Dalam kegiatan yang dimulai pukul 21.00 WIB, Sabtu (9/10/2021), tim mengamankan dua orang remaja yang bandel. Keduanya lantas dihukum push up.

Kanitreskrim Polsek Sukolilo, Iptu Zainul Abidin yang memimpin patroli mengatakan, kedua remaja dihukum karena sempat menantang ketika hendak dihentikan di Jalan Raya Nginden Semolo, Surabaya.

"Jadi ketika kami mobile di jalan tersebut, ada dua orang remaja yang mengendarai motor tanpa memakai helm. Nah, ketika kami coba hentikan, malah ngajak kejar-kejaran alasan takut. Setelah kami geledah, ternyata tidak bawa STNK dan tidak punya SIM," terang Abidin.

Baca juga:
Antisipasi Kejahatan Jelang Lebaran, Tim Anti Bandit Disebar di Surabaya

"Kemudian kami hukum push up, dan setelah itu kami suruh pulang. Tadi juga sempat nangis saat kita hukum. Dan sementara hanya kami beri peringatan. Tapi jika diulangi lagi, akan kami lakulan penindakan," tambahnya.

Abidin menyebut, kegiatan patroli seperti itu akan terus dilakukan. Selain untuk mengantisipasi aksi kejahatan, juga sekaligus memberikan sosialisi.

Baca juga:
Gak Ada Akhlak! Bandit Kampung di Surabaya 3 Kali Curi Motor Tetangga

"Akan terus kita intensifkan. Apalagi saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19. Tidak menutup kemungkinan banyak pelaku kejahatan yang berkeliaran," tegas mantan Kasubnit Jatanras Polrestabes Surabaya itu.