Pixel Code jatimnow.com

Terbongkarnya Kehamilan Gadis Difabel di Magetan Akibat Disetubuhi Tetangga

Editor : Narendra Bakrie   Reporter : Mita Kusuma
Penjaga kandang babi yang setubuhi gadis di bawah umur penyandang keterbelakangan mental diamankan di Mapolres Magetan (Foto: Mita Kusuma/jatimnow.com)
Penjaga kandang babi yang setubuhi gadis di bawah umur penyandang keterbelakangan mental diamankan di Mapolres Magetan (Foto: Mita Kusuma/jatimnow.com)

Magetan - Persetubuhan yang dilakukan S, seorang penjaga kandang babi terhadap gadis difabel di Magetan terbongkar setelah keluarga curiga dengan perubahan tubuh korban.

Kasat Reskrim Polres Magetan, AKP Rudy Hidajanto mengatakan, kasus ini terungkap saat bibi korban curiga dengan kondisi korban yang lemas.

"Keluarganya juga mendapati badan korban makin gemuk, bagian perut membesar," ungkap Rudy, Jumat (11/2/2022).

Baca juga:  Miris! Gadis Difabel di Magetan Disetubuhi Tetangga Hingga Hamil

Rudy menjelaskan, berawal dari kecurigaan itu, keluarga korban berinisiatif membeli alat test kehamilan. Saat itulah didapati hasilnya positif.

"Keluarga kemudian membuat laporan polisi, karena korban mengakui siapa yang menghamilinya," jelas dia.

Baca juga:
Polisi Gadungan Setubuhi Gadis di Sidoarjo: Ngaku Duda, Janji Menikahi

Bersadarkan laporan itu, Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Magetan melakukan penyidikan. Tarmasuk visum korban di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Sayidiman.

"Hasilnya korban hamil tiga bulan. Setelah kami lakukan pendekatan, korban mengakui bahwa tersangka S yang menghamilinya," papar Rudy.

Setelah itu, tim Unit PPA mengamankan S. Dalam pemeriksaan, S mengaku berbuatannya. Setelah dua alat bukti terpenuhi, S ditetapkan tersangka dan ditahan.

Baca juga:
Gadis di Magetan Jadi Korban Akal Bulus Sopir: Janji Dinikahi, Lalu Disetubuhi

Dalam pemeriksaan juga terungkap bahwa aksi tersangka dilakukan dengan modal iming-iming uang Rp 30 hingga 50 ribu kepada korban. Tersangka mengaku menyetubuhi korban tiga kali, yaitu di gubuk sawah, rumah temannya dan rumahnya sendiri saat istri dan anak-anaknya sedang pergi.

"Korban ini sering bermain di sekitar kandang babi tempat pelaku bekerja," tambah Rudy.