Pixel Code jatimnow.com

Hujan Deras dan Angin Kencang, Rumah Dihuni ODGJ di Ponorogo Ambruk

Editor : Zaki Zubaidi   Reporter : Mita Kusuma
Rumah milik ODGJ Ponorogo ambruk (Foto: Polsek Mlarak/jatimnow.com)
Rumah milik ODGJ Ponorogo ambruk (Foto: Polsek Mlarak/jatimnow.com)

Ponorogo - Rumah milik orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Desa Kaponan, Kecamatan Mlarak, Kabupaten Ponorogo ambruk. Diduga karena hujan deras dan angin kencang menerjang di lokasi.

"Tadi malam kejadiannya. Memang hujan deras. Juga angin kencang," ujar Kapolsek Mlarak, Iptu Rosyid Effendi, Selasa (8/3/2022).

Dia mengatakan hujan mengguyur lokasi dari pukul 15.00 WIB hingga malam. Tak lama, angin kencang menerjang. Sehingga rumah milik Muhammad Suprianto (53) itu ambruk.

"Rumahnya memang sudah tua. Banyak kayu dan bambu. Sehingga rapuh jadi ambruk terkena hujan dan angin," kata mantan KBO Satreskrim Polres Ponorogo.

Baca juga:
7 Rumah Warga Trenggalek Rusak akibat Tanah Gerak

Beruntung, kata dia, pemilik yang ODGJ itu bisa menyelamatkan diri. Saat ini, pemilik rumah sudah tinggal di rumah saudaranya. Pasalnya rumah yang ditinggalinya sudah rata dengan tanah.

Rosyid mengaku pihak Polsek Mlarak, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo dan warga telah melakukan kerja bakti hari ini.

Baca juga:
Dampak Gempa Tuban, 2 Bangunan di Ngaglik Surabaya Ambruk

"Hari ini, kami dari Polsek dan BPBD melakukan kerja bakti serta memberikan bantuan sembako ke korban," bebernya.

Rosyid berpesan kepada masyarakat agar mewaspadai cuaca ekstrem yang terjadi akhir-akhir ini. Pihaknya juga mengimbau masyarakat agar segera mencari tempat berteduh saat hujan angin.

Aksi Bersih Kali Surabaya Warnai HUT ke-80 Korps Marinir dan Jatim
Peristiwa

Aksi Bersih Kali Surabaya Warnai HUT ke-80 Korps Marinir dan Jatim

Komandan Brigif 2 Marinir Kolonel Marinir Daniel Tarigan bersama TNI AL dan masyarakat Surabaya susuri Kali Surabaya dalam rangka HUT Marinir ke-80 dan HUT Jatim ke-80. Aksi bersih sungai ini ajak warga jaga kebersihan demi generasi mendatang.