jatimnow.com - Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi kembali ke Kota Blitar. Sebelum ke Blitar, KPK sebelumnya telah menggledah sejumlah tempat di Kabupaten Tulungagung.
Di Blitar, KPK terlihat menggeledah beberapa titik. Tim penyidik dibagi menjadi beberapa regu. Regu pertama berada di Kantor PT. Modern Tehnik Perkasa yang ada di Jln. Cemara Kota Blitar.
Lokasi yang digeledah tersebut merupakan Kantor perusahaan milik tersangka Susilo Prabowo alias Koh Mbun. Kabar yang beredar, di lokasi ini juga dijadikan sebagai kantor tiga perusahaan sekaligus. Tiga perusahaan ini infonya juga milik Koh Mbun.
Petugas kepolisian tampak berjaga-jaga di luar ruangan. Sedangkan awak media saat ini hanya dapat mengambil gambar dari luar pagar kantor. KPK diketahui mulai melakukan penggledahan sejak pukul 13.30 WIB.
Regu KPK yang lain, saat ini juga sedang melakukan penggeledahan di Jln. TGP. Di lokasi tersebut, terdapat sebuah Kantor perusahaan milik Eka Yong Yono. Eka Yong Yono merupakan menantu dari Susilo Prabowo.
Baca juga:
Divonis 4 Tahun, Terdakwa Pemotongan Insentif BPPD Sidoarjo Siskawati Banding
Informasi yang diterima jatimnow.com, perusahaan milik menantu Koh Mbun bergerak pada bidang perdagangan ternak unggas.
Kini, proses pemeriksaan yang dilakukan oleh KPK masih berlangsung. Setidaknya ada empat mobil milik KPK yang berada di dalam area kantor milik Koh Mbun. Dua mobil lainnya, sering mondar-mandir keluar pagar.
Baca juga:
KPK Sita 7 Mobil Usai Geledah Rumah di Bangkalan Madura
Reporter: CF Glorian
Editor: Erwin Yohanes
URL : https://jatimnow.com/baca-4401-imbas-kasus-wali-kota-kpk-geledah-rumah-dan-kantor-di-kota-blitar