Pixel Code jatimnow.com

Operasi Ketupat, Polres Bangkalan Amankan Suramadu Hingga Bebek Sinjay

Editor : Sofyan Cahyono   Reporter : Fathor Rahman
Ratusan personel dikerahkan untuk pengamanan menjelang pelaksanaan Idul Fitri di Bangkalan, Sabtu (23/04/2022).(Foto: Humas Polres Bangkalan)
Ratusan personel dikerahkan untuk pengamanan menjelang pelaksanaan Idul Fitri di Bangkalan, Sabtu (23/04/2022).(Foto: Humas Polres Bangkalan)

Bangkalan - Polres Bangkalan mulai bersiap menggelar Operasi Ketupat 2022. Sebanyak 7 pos pengamanan didirikan di akses menuju Jembatan Surabaya-Madura (Suramadu), untuk memantau arus mudik Lebaran. Selain itu, Polres Bangkalan juga menyiagakan sejumlah pos penjagaan di sejumlah titik lainnya. Seperti di Alun-alun Bangkalan, Tanah Merah, Blega, Kamal dan Tanjung Bumi di wilayah Utara.

Kapolres Bangkalan AKBP Alith Alarino didampingi Kasat Lantas Polres Bangkalan AKP Abdul Aziz Sholahuddin menjelaskan, pos pantau tidak hanya untuk menjaga keamanan. Namun juga dibuka layanan kesehatan bagi pemudik.

"Kami siapkan layanan kesehatan. Seperti pemeriksaan tensi darah hingga vaksinasi. Selain itu, pemudik bisa beristirahat di pos kami," katanya, Sabtu (23/4/2022).

Saat ini, posko keamanan sudah mulai dioperasikan. Sekalipun Operasi Ketupat baru dimulai 28 April 2022 hingga 9 Mei 2022.

Baca juga:
Pengakuan Pelaku Pencabulan Anak Tiri di Bangkalan

Sholahuddin menegaskan, penjagaan tidak hanya dilakukan di sejumlah Posko Lebaran. Personel juga dikerahkan di beberapa lokasi keramaian. Salah satunya di rumah makan bebek sinjay.

"Kami telah menyiapkan berbagai layanan kesehatan di tiap pos. Mulai vaksinasi, cek tensi darah, cek tensi kolestrol hingga gula darah," katanya.

Baca juga:
2 Pria di Bangkalan Simpan Senpi Ilegal, 1 Pelaku Positif Narkoba

Sholahuddin menambahkan, ada 200 personel yang disiagakan dalam Operasi Ketupat. Mereka disebar di semua posko dan lokasi keramaian di Bangkalan. Sehingga memberikan rasa aman kepada masyarakat saat menjelang perayaan Idul Fitri.

"Kami berharap masyarakat di Bangkalan tetap mematuhi prokes. Baik yang berdomisili di Bangkalan maupun pemudik dari luar Bangkalan. Selain itu, disejumlah lokasi keramaian kami himbau perketat prokes," imbuhnya.