Tulungagung - Dinas Perhubungan (Dishub) Tulungagung bersama polisi, Satuan Pelaksana Terminal serta Badan Nasional Narkotika (BNN) melakukan pemeriksaan terhadap kesiapan angkutan Lebaran 2022.
Mereka juga melakukan tes urine kepada seluruh awak bus, yang hendak berangkat dari Terminal Gayatri Tulungagung. Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan kondisi awak bus sehat dan prima.
Kabid Keselamatan Jalan Dishub Tulungagung, Widjanarko menuturkan, pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan kondisi sopir beserta kendaraannya layak jalan.
Menurutnya, hal itu perlu dilakukan untuk menekan angka kecelakaan yang disebabkan tidak layaknya kondisi kendaraan serta kondisi awak bus yang tidak sehat.
"Semua sopir dipastikan lolos tes urine sehingga mereka layak jalan. Tadi kita mengambil sampel sekitar 20 kru bus yang hendak berangkat untuk dilakukan pemeriksaan urine," jelas Widjanarko, Selasa (26/4/2022).
Baca juga:
Mudik dan Arus Balik Lebaran 2022, Penumpang KA di Jatim Capai 634.459
Pemeriksaan dilakukan untuk bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP). Pemeriksaan dilakukan pada ban, rem, lampu hingga kelengkapan lain seperti STNK. Pemeriksaan ini akan dilakukan setiap hari.
"Jika kami temukan ada yang tidak layak, maka bus akan dikembalikan ke garasi dan tidak boleh mengangkut penumpang," tambah dia.
Sementara Koordinator Terminal Gayatri Tulungagung, Dukut Siswantoyo menerangkan, saat ini sudah terpantau lonjakan penumpang. Tak hanya keberangkatan, jumlah penumpang yang turun di terminal ini juga naik dibanding hari biasa.
Baca juga:
57 Orang Meninggal dalam 835 Kecelakaan di Jatim Selama Mudik-Balik Lebaran 2022
Diperkirakan, puncak lonjakan penumpang di Terminal Gayatri akan terjadi mulai H-3 lebaran, atau saat cuti bersama berlaku.
"Memang sudah ada peningkatan jumlah penumpang, tapi ini belum mencapai puncaknya," pungkasnya.
URL : https://jatimnow.com/baca-44542-kelayakan-angkutan-lebaran-di-tulungagung-dicek-awak-bus-dites-urine