Pixel Codejatimnow.com

Dear Pemudik, PKS Sediakan 13 Lokasi Refleksi Gratis di Jawa Timur

Editor : Sofyan Cahyono  Reporter : Ni'am Kurniawan
Pembukaan 13 Posko refleksi bagi pemudik di Jatim.(Foto: Humas PKS Jatim/jatimnow.com)
Pembukaan 13 Posko refleksi bagi pemudik di Jatim.(Foto: Humas PKS Jatim/jatimnow.com)

Surabaya - Bagi masyarakat yang mudik di Jawa Timur (Jatim), tidak perlu khawatir jika merasa capek saat perjalanan menuju kampung halaman. Ada 13 titik posko refleksi gratis yang bisa disinggahi. Layanan tersebut disediakan DPW PKS Jatim sebagai bentuk partisipasi kepada pemudik.

"Tahun ini, istimewa. Pemerintah mengeluarkan kebijakan membolehkan mudik Lebaran. Setelah 2 tahun larangan pemerintah dikeluarkan sehubungan dengan pandemi Covid-19. Ini momentum yang luar biasa membahagiakan bagi masyarakat. Para pemudik yang ke Jatim diperkirakan 16,8 juta orang," ucap Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan dalam keterangan resminya, Jumat (29/4/2022).

13 Posko refleksi gratis tersebut tersebar di Surabaya, Sidoarjo, Jember, Kota Malang, Madiun, Mojokerto, Ngawi, Tuban, Bangkalan, Tulungagung, Nganjuk dan Kota Probolinggo. Layanan mulai aktif pada Kamis (28/4/2022) dengan operasional hingga 24 jam.

Baca juga:
Mudik dan Arus Balik Lebaran 2022, Penumpang KA di Jatim Capai 634.459

Posko menyediakan tempat istirahat yang nyaman, tempat salat, makan gratis, toilet, charging hp gratis, bantuan kedaruratan, info PKS, layanan untuk anak, ruang laktasi, dokter jaga, terapis pijat dan terapis pengobatan herbal khusus untuk pemudik.

Irwan mengatakan, posko yang didirikan diberi nama Posko Dr Salim, sesuai nama Ketua Dewan Syuro Partai PKS saat ini. Selain di Jatim, PKS juga mendirikan posko serupa di berbagai provinsi lainnya.

Baca juga:
57 Orang Meninggal dalam 835 Kecelakaan di Jatim Selama Mudik-Balik Lebaran 2022

"Kami hadir menyapa para pemudik di belasan titik di Jawa Timur. Ini adalah bagian dari semangat kolaborasi PKS Jatim dengan berbagai pihak, baik pengurus, anggota, anggota DPRD dari PKS juga stakeholder lain seperti Dishub Jatim dan jajaran Kepolisian Daerah Jatim," jelasnya.