Ponorogo - Sebuah rekaman suara berisi tentang penculikan anak di Kabupaten Ponorogo viral. Rekaman tersebut tersebar di grup WhatsApp. Redaksi jatimnow.com mendapatkannya, Senin (13/6/2022) pukul 19.46 WIB. Rekaman tersebut berdurasi 2 menit 55 detik.
Berikut isinya
Assalamu'alaikum
Kepada saudara perangkat yang ada digrup, juga saudara RT di Desa Kupuk. Ada informasi penting untuk disebarluaskan kepada masyarakatnya RT masing-masing yang mempunyai anak usia balita. Sekiranya sering bermain sendirian atau bermain bersama rekannya di jalan yang sepi tanpa pengawasan.
Akan terjadi serupa dengan penculikan atau penyekapan anak oleh seseorang yang membawa mobil. Tidak terjadi berkelanjutan. Tidak terjadi penculikan. Karena ada salah satu warga yang mengetahui mobil itu langsung balik kanan dikejar tidak diketahui
Bapak RT se-Desa Kupuk bantuan dan kerja sama. Memberi informasi yang mempunyai anak kecil usia balita untuk memperketat pengawasan. Supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan oleh masyarakat kupuk. Supaya masyarakat desa kupuk anyem tentrem
Mohon untuk segenap warga masyarakat saat ini dan informasi ini, diperketat anak masing-masing pola bermain di jalan terutama jalan yang sama. Supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan
Baca juga:
Pemotor Arogan Penantang Duel Perwira Polisi di Kediri Dievakuasi Satpol PP, Ternyata…
Mengenai anak akan diculik atau disekap, mobil tidak diketahui identitas dan balik kanan. Tidak usah saya sebutkan. Mohon bantuan dan kerja sama. Informasi ini segera disampaikan
Pembawa informasi pokdarkamtibmas desa kupuk.
Ketika dikonfirmasi, Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono Wibowo mengatakan sudah mengetahui adanya rekaman yang viral itu.
Baca juga:
Pemotor Arogan Tantang Duel Perwira Polisi di Kediri, Ngaku Anak Letkol
"Sudah tahu dan kami sedang mendalami kasus ini," terang lulusan AKPOL 2002 ini.
Mantan Kapolres Batu itu menjelaskan bahwa tim dari Satreskrim Polres Ponorogo juga sedang di lokasi. Kaitannya mengurai kasus ini.