Pixel Codejatimnow.com

Menjajal Sirkuit Jotosanur Lamongan, Ini Kekurangan dan Kelebihannya

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Adyad Ammy Iffansah
Sirkuit Jotosanur Lamongan. (Foto-foto: Humas Pemkab Lamongan for Jatimnow.com)
Sirkuit Jotosanur Lamongan. (Foto-foto: Humas Pemkab Lamongan for Jatimnow.com)

Lamongan - Usai diuji coba, Sirkuit Motocross Jotosanur Lamongan dinyatakan siap untuk digunakan dalam kejuaraan nasional. Namun, sirkuit ini tentu tak sesempurna itu. Berikut kekurangan dan kelebihannya.

Sirkuit sepanjang 1,5 Km yang berdiri di atas lahan 7 Ha ini disebut punya kelebihan seperti panjang lintasan hingga desain handicap dan obstacel atau rintangan yang lebih menantang. Sehingga, para crosser yang akan berlaga di sirkuit ini akan merasakan sensasi berlomba yang berbeda.

Panjang lintasan misalnya, desain ini akan mengubah kebiasaan crosser yang umumnya hanya berusaha melewati obstacel kini harus juga siap beradu di lintasan lurus.

Ketua IMI Lamongan, David Rigi Afandi menyebut rata-rata lintasan yang digunakan untuk kejurnas hanya sepanjang 1,2 Km. Ia pun meyakini sirkuit ini akan memecahkan rekor.

“Pembangunan sirkuit ini telah rampung 100 persen dan sudan diuji coba, siap digunakan untuk event Kejurnas minggu depan. Dengan lintasan 1.540 meter, ini Insya Allah Sirkuit Jotosanur ini menjadi sirkuit pertama terpanjang,” ucap David Rigi.

Baca juga:
Jadi Panggung Nasional, Siapa di Balik Pembangunan Sirkuit Jotosanur Lamongan?

Sementara itu, perancang sirkuit Jotosanur, Joni Pranata mengungkapkan kekurangan seperti kontur tanah yang kering dan keras serta kurang berlumpur.

“Sirkuit sangat memenuhi standar nasional, meski di kontur tanah yang lumayan keras sirkuit ini tergolong aman karena setiap harinya selalu digemburkan dengan menyiram air setiap hari,” ucapnya

Baca juga:
Lamongan Punya Sirkuit Motocross Bertaraf Nasional, Begini Spesifikasinya

Selain itu, lokasi yang berada di seputaran waduk Jotosanur membuat cuaca semakin panas karena pantulan air.

Tak hanya itu, dari pantauan di lokasi karena tergolong baru dibangun sirkuit Jotosanur ini sangat terlihat gersang tanpa ditumbuhi pepohonan.