Pixel Codejatimnow.com

Ketua KONI Lamongan Berganti, Pak Yes Ingatkan Target Porprov 2023

Editor : Sofyan Cahyono  Reporter : Adyad Ammy Iffansah
Heri Pranoto (kanan) dan Djanadi (kiri) berjabat tangan.(Foto: Adyad Ammy)
Heri Pranoto (kanan) dan Djanadi (kiri) berjabat tangan.(Foto: Adyad Ammy)

Lamongan - Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lamongan resmi berganti. Sejalan dengan hal itu, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengingatkan target di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2023. Pria yang akrab di sapa Pak Yes tersebut meminta agar gelaran Porprov yang direncakan pada September 2023 bisa dipersiapkan sejak jauh-jauh hari.

“Saya berharap Lamongan dapat berprestasi di Porprov Jatim VIII/2023 mendatang. Menjadi lebih baik, jangan menjadi peserta biasa tapi menjadi peserta yang luar biasa. Fokuskan para atlet untuk latihan sehingga memiliki rasa percaya diri tinggi dan keluar menjadi pemenang,” ucap Pak Yes saat membuka Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab), Selasa (20/9/2022).

Pak Yes berkaca dari kesuksesan even nasional yang dihelat di Lamongan atas sumbangsih kepengurusan 2018-2022 bisa diteruskan, bahkan ditambah kepengurusan yang akan datang.

“Selain prestasi yang ditorehkan baik di tingkat regional maupun nasional, Lamongan bahkan didapuk menjadi tuan rumah Kejurnas Motocross yang sukses digelar di Sirkuit Jotosanur. Yakni sirkuit yang memiliki lintasan terpanjang di Indonesia. Tentu hal ini menjadi semangat kami, menjadikan motivasi dan spirit kepada semua agar olahraga di Lamongan semakin semarak dan bergairah dan banyak meraih prestasi,” tutur Pak Yes.

Baca juga:
Pedagang Kue Lebaran di Lamongan Sepi Pembeli, Dampak Online Shop?

Untuk menjaga prestasi, kata Pak Yes, Pemkab Lamongan juga terus mendorong berbagai cabang olahraga. Salah satunya dengan pembangunan Lapangan Gajah Mada yang disertai dengan fasilitas seperti training ground, lapangan sepak bola, lapangan voli, lapangan basket dan masih banyak lagi.

Sementara itu, Ketua Koni Lamongan Heri Pranoto menyampaikan bahwa tugas yang diembannya akan dikerjakan seoptimal mungkin.

Baca juga:
Pengiriman Bantuan Korban Gempa Bawean Tertahan di Lamongan

"Tentunya bukan hal yang mudah terkait dengan program KONI yang akan datang, yaitu masa bakti 2022 2026. Karena kami akan menghadapin Porprov di september tahun depan. Dengan waktu satu tahun," katanya.