jatimnow.com - Empat bulan lebih, kasus dugaan mutilasi wanita yang mayatnya ditemukan di semak belukar dekat exit tol wilayah Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo masih menyisakan misteri.
Polresta Sidoarjo tercatat sudah melakukan berbagai upaya dalam mengungkap identitas wanita itu. Selain identifikasi dan autopsi, mereka juga telah membuka hotline pengaduan orang hilang.
Kasi Humas Polresta Sidoarjo, Iptu Tri Novi Handono mengakui bahwa hingga kini belum ada warga yang melapor kehilangan keluarganya terkait kasus tersebut.
"Belum ada orang melaporkan kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri mayat tersebut," ujar Novi saat dikonfirmasi, Kamis (6/10/2022).
Menurut Novi, Polresta Sidoajo juga telah berkoordinasi dengan Polsek Jabon dan Unit Resmob terkait update penemuan mayat tersebut. Namun masih nihil laporan.
"Barusan juga sudah saya tanyakan ke Kanit Resmob dan Kanit Reskrim Polsek Jabon juga mengatakan belum ada laporan," imbuhnya.
Baca juga:
Ciri-ciri Wanita Diduga Korban Mutilasi di Jabon, Sidoarjo
Sebelumnya, mayat wanita itu ditemukan hampir jadi rangka, sehingga sulit dikenali.
Dari hasil identifikasi, mayat wanita tersebut berumur sekitar 30 hingga 45 tahun. Polisi juga menyebut ada dugaan unsur kekerasan yang menjadi penyebab tewasnya korban.
"Dugaan kematian mayat perempuan adalah akibat kekerasan benda tumpul di bagian leher dan diperberat masuknya cairan ke saluran nafas sehingga mati lemas," papar Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro beberapa bulan lalu.
Baca juga:
Wanita yang Mayatnya Ditemukan di Jabon, Sidoarjo Diduga Korban Mutilasi
Untuk diketahui, mayat wanita itu ditemukan di semak belukar Desa Keboguyang, Kecamatan Jabon pada Selasa (24/5/2022) lalu.
URL : https://jatimnow.com/baca-50765-apa-kabar-kasus-dugaan-mutilasi-wanita-di-jabon-sidoarjo