Pixel Codejatimnow.com

Imbas Suporter Rusuh, Kasatreskrim Polrestabes Surabaya Terluka

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Erwin Yohanes
Petugas gabungan saat menghalau massa suporter tak bertiket yang membuat rusuh di luar GBT Surabaya. (foto: istimewa)
Petugas gabungan saat menghalau massa suporter tak bertiket yang membuat rusuh di luar GBT Surabaya. (foto: istimewa)

jatimnow.com - Massa suporter tak bertiket yang memaksa masuk ke Stadion GBT (Gelora Bung Tomo) Surabaya, Kamis (26/7/2018) malam saat pertandingan Persebaya Vs Persib Bandung, ternyata juga mengakibatkan polisi terluka.

Salah satu polisi yang terluka pada saat puncak kerusuhan terjadi sekitar pukul 19.43 WIB itu adalah Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran, yang saat itu turun melakukan pengamanan bersama 2.000 personel gabungan.

"Iya, terima kasih dukungannya. Ini masih di rumah sakit," kata AKBP Sudamiran saat dikonfirmasi jatimnow.com, Jumat (27/7/2018).

Informasi yang diterima jatimnow.com menyebut, Sudamiran terpaksa dilarikan ke salah satu rumah sakit di Gresik setelah mengalami luka di bagian pinggang belakang.

Baca juga: Kerusuhan Suporter di Surabaya, Polisi: Kendaraan Dibakar dan Dicuri

Selain ditendang suporter dari belakang, pinggang Sudamiran juga dikabarkan terkena lemparan batu para suporter.

Setelah mendapat perawatan awal di salah satu rumah sakit di Gresik, hingga pukul 16.00 WIB, Sudamiran menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Surabaya Barat.

Baca juga:
Oknum Pesilat Anarkis, Kapolda Jatim: Harus Dipertanggungjawabkan

Saat menghalau suporter tak bertiket yang rusuh, Sudamiran mengenakan pakaian preman. Tapi Sudamiran saat itu berada di barisan pasukan berpakaian seragam baik dari Polisi, TNI maupun jajaran samping.

Diberitakan sebelumnya, saat babak kedua berlangsung, ratusan suporter tak bertiket melakukan kerusuhan sehingga terjadi bentrokan di ring 3 Stadion GBT antara suporter dan petugas gabungan.

Suporter tak bertiket melakukan perusakan pos satpam GBT, merusak 2 mobil (salah satunya milik polisi), membakar 3 sepeda motor dan 4 sepeda motor dinyatakan hilang (salah satu milik polisi).

Baca juga:
Laga Persebaya Vs Arema, di Luar Stadion GBT Ricuh

"Pada saat itu, penonton di dalam stadion berjumlah sekitar 50.000 orang. Tapi yang diluar, yang tidak bertiket juga banyak sekali," sebut Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya, AKP Cinthya Dewi Ariesta, sebelumnya.

Kerusuhan mereda setelah petugas gabungan berjumlah sekitar 2.000 personel dari Polisi, TNI dan jajaran samping berhasil memukul mundur para supporter tak bertiket tersebut. Dan sekitar pukul 21.35 Wib, suasana kembali kondusif setelah para supporter berangsur-angsur meninggalkan stadion GBT.

Reporter: Narendra Bakrie
Editor: Erwin Yohanes