Pixel Codejatimnow.com

Nama dan Fungsi Dua Benda yang Ada di Pedestrian Surabaya, Kapan Kamu Tahu?

Editor : Narendra Bakrie  
Bollard patok untuk penyandang disabilitas di Jalan Pemuda Surabaya (Foto-foto: Rama Indra/jatimnow.com)
Bollard patok untuk penyandang disabilitas di Jalan Pemuda Surabaya (Foto-foto: Rama Indra/jatimnow.com)

jatimnow.com - Saat masuk Kota Surabaya, kamu pasti akan melihat deretan tiang beragam bentuk dan bola-bola beton warna-warni di pedestrian.

Selama ini mungkin kamu menganggap bahwa tiang dan bola-bola beton itu hanya sebatas penghias kota. Lantas apa nama dan fungsinya?

Untuk diketahui, deretan tiang besi atau cor beragam bentuk itu bernama bollard patok. Sedangkan bola beton berwarna-warni itu disebut bollard ball.

Sub Koordinator Pengawas dan Pengendalian Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya, Soe Priyo Utomo mengatakan, bollard patok bertinggi sedang dengan bentuk unik memiliki fungsinya sendiri, yaitu untuk kenyamanan pejalan kaki.

"Itu alat yang difungsikan agar masyarakat bisa menikmati pedestrian tanpa gangguan dari motor," ujar Priyo kepada jatimnow.com, Senin (7/11/22).

Deretan bollard ball di Jalan Pemuda SurabayaDeretan bollard ball di Jalan Pemuda Surabaya

Sedangkan, lanjut Priyo, bollard patok yang berbentuk seperti manusia dan dicat warna-warni, juga memiliki fungsi khusus bagi para penyandang disabilitas.

Baca juga:
Urai Kemacetan, Jalan Mergan Lori Kota Malang Bakal Jadi Satu Arah

"Mempertegas bahwa pedestrian hanya untuk lalu lintas pejalan kaki. Model unik berbentuk longgar bawah itu diperuntukkan bagi mereka penyandang disabilitas sebagai jalur kursi roda," papar Priyo.

Sedangkan bollard ball, menjadi tanda bahwa area tersebut terdapat lalu lintas pejalan kaki.

"Bola besar yang dipasang itu untuk mempercantik kota. Dan terpenting fungsinya untuk menandai adanya pedestrian," tambahnya.

Selain itu, bagi penyandang disabilitas yang berjalan di pedestrian, juga terdapat garis pada bagian lantai.

Baca juga:
DPRD Jombang Minta Inspektorat Audit Proyek Pedestrian Jalan KH Wahid Hasyim

"Garis timbul yang panjang di bawah itu untuk disabilitas, bagi mereka yang tuna netra dan jalur kursi roda, pungkasnya.

 

Reporter: Rama Indra