Pixel Codejatimnow.com

4 Rekomendasi Wisata Sejarah di Mojokerto

Editor : Rochman Arief  Reporter : Achmad Supriyadi
Candi Bajang Ratu. (foto: Hizkia Umbu Hina for jatimnow.com)
Candi Bajang Ratu. (foto: Hizkia Umbu Hina for jatimnow.com)

jatimnow.com - Mojokerto merupakan salah satu daerah yang kaya akan sejarah. Itu sebabnya, kota ini layak dijadikan objek wisata di akhir pekan.

Cukup banyak peninggalan bersejarah seperti candi, yang hingga kini masih kokoh dan dijadikan sebagai cagar budaya. Bangunan ini oleh pemerintah telah dijadikan wisata sejarah.

Terdapat sejumlah candi di Kecamatan Trowulan yang memang patut dikunjungi wisatawan dari dalam negeri maupun luar negeri.

Ada empat rekomendasi wisata sejarah atau candi yang bisa didatangi atau healing jika Anda berada di Kabupaten Mojokerto.

1. Candi Brahu

Candi ini lekat dengan penganut Buddha. Konon usia candi ini lebih tua dibandingkan Kerajaan Majapahit. Adapun lokasi candi ada di Siti Inggil Bejijong, Kecamatan Trowulan, Mojokerto.

Candi ini terbuat dari batu merah yang biasa umum digunakan sebagai bangunan purbakala lain di kawasan Trowulan. Bentuk candi ini memiliki banyak sudut berlekuk dan tumpul, tidak tegas persegi.

Terdapat tiga candi lainnya yang berada di sekitar Brahu yaitu Candi Gentong, Candi Tengah dan Candi Gedong. Arkeolog menyebutnya sebagai candi pewara atau candi pengiring dari candi utama. Namun kini dari tiga candi pewara itu tersisa Candi Gentong.

Candi Tikus (Hizkia Umbu Hina for jatimnow.com)Candi Tikus (Hizkia Umbu Hina for jatimnow.com)

Baca juga:
Pj Wali Kota Mojokerto Kerja Bakti bareng Warga: Penting untuk Cegah DBD

2. Candi Tikus

Candi ini ditemukan di bawah tanah dan merupakan peninggalan Kerajaan Majapahit. Lokasinya berada di Jatirejo, Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Mojokerto.

Tempat wisata ini memiliki nilai sejarah dan banyak dikunjungi wisatawan ketika hari libur baik dari dalam maupun luar daerah, bahkan luar Indonesia.

3. Candi Bajang Ratu

Gapura Bajang Ratu atau yang banyak dikenal Candi Bajang Ratu merupakan peninggalan Majapahit dan berada di Dusun Kraton, Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto.

Baca juga:
Bupati Mojokerto Janji Bangun Ulang Tanggul saat Salurkan Bantuan Korban Banjir

Candi Bajang Ratu didirikan untuk menghormati Jayanegara. Perkiraan ini adanya relief Sri Tanjung di bagian kaki gapura yang menggambarkan cerita peruwatan, atau tradisi ruwat.

4. Candi Wringin Lawang

Bangunan sejarah peninggalan Kerajaan Majapahit lainnya adalah Candi Wringin Lawang. Candi ini dikenal sebagai pintu gerbang masuk Kerajaan Majapahit, dan berfungsi sebagai tempat penyambutan tamu kehormatan.

Tempat wisata di Mojokerto ini sangat cocok untuk wisatawan yang gemar mempelajari sejarah. Meski bangunan lama, tempat ini sangat instagramable banget, cocok untuk swafoto. Lokasinya ada di Jatipasar, Kecamatan Trowulan, Mojokerto.