Pixel Code jatimnow.com

Dua Kecamatan di Magetan Dilanda Kekeringan, BPBD Droping Air

Editor : Arif Ardianto   Reporter : Mita Kusuma
Petugas BPBD saat menyalurkan air ke lokasi yang kekeringan/Foto: Mita Kusuma
Petugas BPBD saat menyalurkan air ke lokasi yang kekeringan/Foto: Mita Kusuma

jatimnow.com – Dua kecamatan di Kabupaten Magetan dilanda kekeringan, yaitu di Kecamatan Karas dan Kecamatan Parang.

Berdasarkan data yang diterima jatimnow.com, di Kecamatan Karas yang mengalami kekeringan yaitu di Desa Kuwon. Sementara di Kecamatan Parang yakni, Desa Sayuran, Desa Parang, Desa Mategal dan Desa Jokerto.

"Di data kami, bulan kemarin (Juli) dan Agustus ini, dua kecamatan yang terkena kekeringan atau 5 desa di dua kecamatan tersebut yang dilanda kekeringan," kata Kasie Kedaruratan dan Logistik, BPBD Magetan, Fery Yoga Saputra, Senin (6/8/2018).

Oleh karena itu, BPBD Magetan melakukan droping air ke lokasi terdampak. "Pekan lalu sudah  ada droping air. Dan pekan ini kami rencanakan ada lagi," jelas Fery.

Menurutnya, droping yang dilakukan sudah pada 2  RT di Desa Sayutan, Kecamatan Parang, Magetan. Di desa tersebut, terdapat kurang lebih 800 warga terdampak.

Baca juga:
Pasokan Air Sumber Umbulan ke Perumda Delta Tirta Sidoarjo Turun, Ini Akibatnya

"Masing-masing RT dibagikan 3 ribu liter setiap pekannya. Hal ini juga sudah sesuai permintaan dari warga," katanya.

Ia mengaku, jika nanti permintaan warga terus meningkat, tidak menutup kemungkinan akan meminta tolong ke PDAM untuk melakukan droping air. "Nanti, bisa juga kami pinjam tangkinya PDAM," pungkasnya.

 

Baca juga:
Petani Terancam Gagal Panen, PU Bina Marga dan SDA Jember Minta Pembagian Air Merata

Reporter: Mita Kusuma

Editor: Arif Ardianto