Pixel Codejatimnow.com

Wish Hair Studio, di Balik Gaya Rambut Keren Punggawa Persik Kediri

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Yanuar Dedy
Owner Wish Yogo Prakoso bersama pemain baru Persik Anderson do Nascimento. (Foto-foto: Wish Hair Studio for jatimnow.com)
Owner Wish Yogo Prakoso bersama pemain baru Persik Anderson do Nascimento. (Foto-foto: Wish Hair Studio for jatimnow.com)

jatimnow.com - Masih ingat Djibril Cisse, Edgar Davids, atau David Beckham? pesepak bola legendaris yang selalu tampil dengan gaya rambut yang menarik.

Para pemain kelas dunia kini, seperti Pablo Gavi, Paulo Dybala dan Cristiano Ronaldo juga kerap berganti-ganti model rambut.

Tak hanya fisik dan kemampuan mengolah si kulit bundar, penampilan khususnya rambut memang menjadi hal yang dianggap penting bagi sebagian besar pesepak bola. Termasuk mereka para pemain Persik Kediri.

Untuk urusan yang satu ini, punggawa Macan Putih mempercayakannya ke Wish Hair Studio. Satu tahun terakhir, Wish lah yang menjadi rahasia di balik gaya rambut keren Dikri Yusron dan kawan-kawan.

Ragil Nugroho sedang menyukur rambut Riyatno AbiyosoRagil Nugroho sedang menyukur rambut Riyatno Abiyoso

Wish menjadi Official Partner Barbershop Persik Kediri sejak Januari 2022 lalu. Seluruh urusan rambut pemain dan ofisial ditangani langsung oleh tim Wish Hair Studio.

Kerja sama ini menurut Yogo Prakoso, owner Wish Hair Studio, terbangun dari kecintaan mereka terhadap sepak bola. Ia dan tim memang menyukai sepak bola sejak kecil.

“Basicnya, saya dan temen-temen di Wish ini suka sepak bola. Kita cinta sepak bola. Kita cinta Persik Kediri sebagai tim di kota kita sendiri. Tapi kita kan nggak bisa dukung langsung setiap pertandingan, dukungan apa yang kita bisa berikan, ya ini,” ujar Yogo Prakoso, Sabtu (28/1/2023).

Lebih dari itu, Yogo mengaku sedih ketika Persik Kediri bertanding melawan tim-tim besar, dia melihat pemain lawan selalu tampil dengan gaya rambut yang keren.

Ini juga yang melatarbelakangi ia dan tim Wish hadir mengetuk pintu manajemen Persik Kediri. Dengan tagline ‘Say No To Bad Hair’, Wish ingin pemain dan ofisial tampil keren di setiap pertandingannya.

Tukang cukur Wish Eggie Krisnawan bersama Dikri Yusron.Tukang cukur Wish Eggie Krisnawan bersama Dikri Yusron.

Baca juga:
Laga Terakhir Lawan Persebaya, Persik Kediri Buka Peluang untuk yang Jarang Main

“Kita sering banget lihat Persik melawan tim-tim besar misal Persija itu ketika di TV rambutnya (lawan) keren-keren. Mungkin karena memang di sana ada barbershop yang proper lah sementara di sini mereka bingung mau kemana. Nah kita sedih melihat itu. Akhirnya memutuskan oke kita dukung Persik Kediri dengan apa yang kita bisa,” jelas pria kelahiran Maret 1993 itu.

Menurut Yogo, sebagai pesepak bola penampilan optimal memang penting di samping skill. Karena ini juga akan mempengaruhi kepercayaan diri mereka di lapangan. Terlebih jika mereka harus disorot oleh kamera atau ditonton ribuan suporter.

Sebagian besar pemain Persik Kediri menurut Yogo sebenarnya sadar akan hal itu, hanya saja selama ini mereka bingung mau kemana.

“Kita juga kasih produk pomade, clay, nanti kita juga ajarkan cara styling. Biar kalau mereka keluar ke lapangan itu nggak lagi minder. Mereka semakin pede,” terang Yogo.

Yudistira sedang menyukur rambu Bayu Otto.Yudistira sedang menyukur rambu Bayu Otto.

Baca juga:
Arthur Irawan Ungkap Alasan Pensiun dan Rencananya di Persik Kediri

Sementara untuk model, biasanya pemain sudah membawa referensi. Namun Wish akan mengarahkan sesuai model kepala masing-masing pemain.

“Mereka sudah punya referensi biasanya, kita tinggal jalankan, tapi kita tetap arahkan sesuai bentuk kepala dengan sentuhan ala-ala Wish,” imbuh pria yang cukup berpengalaman di dunia barber.

Saat ini Wish memiliki empat tukang cukur dan akan bertambah jadi lima Februari nanti. Juga satu content creator untuk mengelola media sosial mereka.

Dua tahun terakhir Wish tumbuh pesat dengan pasar tertentu. Selain akan fokus pada pengembangan bisnis barbershop melalui produk-produk seperti pomade, clay dan minyak wangi, tahun ini Wish juga berencana kembali membuka akademi.