Pixel Codejatimnow.com

Pada Sri Mulyani, Bupati Sumenep Minta Jalur Kereta di Madura Direaktivasi

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Ni'am Kurniawan
Menkeu Sri Mulyani (kanan), Menkopolhukam Mahfud MD (tengah) dan Bupati Sumenep Ahmad Fauzi (kiri) - (Foto: Mukidi for jatimnow.com)
Menkeu Sri Mulyani (kanan), Menkopolhukam Mahfud MD (tengah) dan Bupati Sumenep Ahmad Fauzi (kiri) - (Foto: Mukidi for jatimnow.com)

jatimnow.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menkopolhukam Mahfud MD melakukan kunjungan ke Sumenep. Kunjungan mereka disambut hangat Bupati Ahmad Fauzi.

Ketua Banggar DPR RI MH Said Abdullah turut hadir dalam kunjungan dua menteri itu.

Di hadapan mereka, Fauzi memberikan pemaparan tentang skema peningkatan ekonomi, pariwisata, hingga item-item pendukung yang telah dilakukan Pemkab Sumenep.

Dia juga menyinggung tentang rencana pembangunan tol oleh pemerintah pusat di Pulau Madura.

"Saya ingin sampaikan satu aspirasi orang Madura minta tol. Karena tol itu tidak memungkinkan, maka kami meminta reaktivasi kereta," tutur Fauzi, dalam keterangam resminya, Jumat (3/2/2023).

Baca juga:
Asosiasi Pedagang Sumenep Minta Reaktivasi Kereta di Madura Dikebut

Pernyataan Fauzi itu didasari dengan motto Presiden Joko Widodo (Jokowi) tentang implementasi APBD hadir di seluruh pelosok Indonesia.

Dia juga mengaku telah mengajak para kepala daerah lain di Pulau Madura, yaitu Bangkalan, Sampang, dan Pamekasan untuk mengirimkan surat kepada Presiden Jokowi terkait keinginannya menghidupkan jalur kereta api untuk peningkatan akses perekonomian warga.

"Kami, Ibu (Sri Mulyani) sudah bersurat kepada Bapak Presiden," ungkap dia.

Baca juga:
Warga Madura Asli Siap Back Up Reaktivasi Kereta di Pulau Garam

Fauzi membeberkan bahwa Madura memiliki banyak komoditas yang sering menjadi andalan nasional, seperti garam, gula, jagung dan daging sapi.

"Jadi ini yang ingin saya sampaikan pada Bu Menteri dan Pak Menteri untuk memperjuangkan dan disampaikan ke Pak Presiden," tandas Fauzi.