Pixel Codejatimnow.com

Mengaku 5 Tahun Hamil, Wanita di Sedati Sidoarjo Tolak Tawaran Faskes Pemkab

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Zainul Fajar
WN (40) warga Sedati yang menolak tawaran Faskes gratis Pemkab Sidoarjo. (Foto: Zainul Fajar/jatimnow.com)
WN (40) warga Sedati yang menolak tawaran Faskes gratis Pemkab Sidoarjo. (Foto: Zainul Fajar/jatimnow.com)

jatimnow.com - Seorang wanita di Betro, Sedati, Sidoarjo berinisial WN (40) dikabarkan hamil. Namun hingga 5 tahun berselang warga tak juga kunjung melihat kehadiran si jabang bayi.

WN yang terlihat seperti layaknya seorang ibu hamil tersebut juga terlihat memiliki perut yang buncit.

Berdasar pada penuturan Udin (55) kakaknya, keluarga sudah berusaha membujuk WN untuk dilakukan pemeriksaan terhadap janin yang dikandungnya. Namun, WN dan M (45) suaminya menolak akan tawaran tersebut.

"Saya sudah seringkali menawarkan pemeriksaan. Bahkan jika harus dilakukan operasi, maka saya sebagai keluarga siap menanggungnya. Tapi sama dia ditolak," ujar Udin. Selasa (21/2/2023).

Hal tersebut ditawarkan oleh Udin, lantaran ia tidak mau terjadi apa-apa terhadap adiknya sendiri.

Diketahui sebelumnya bahwa sudah lima tahun ini atau mulai dari sekitar tahun 2018, perut WN membuncit seperti ibu hami pada umumnya. Keluarga merasakan keanehan karena, WN tidak kunjung menjalani persalinan hingga sekarang.

Baca juga:
301 Remaja di Lamongan Ajukan Dispensasi Nikah, Rerata Beralasan Takut Zina

Wakil Bupati Sidoarjo Subandi saat melakukan kunjungan di rumah WN, menerangkan bahwa pihak pemerintah akan memfasilitasi proses perawatan dan pengobatan secara gratis. Namun, tawaran tersebut ditolak WN.

H. Subandi meminta W untuk bersedia menjalanu pemeriksaan hingga pengobatan secara gratis atas hal yang dialami. Namun tawaran itu ditolak oleh WN yang menemuinya secara langsung.

"Kami atas nama pemerintah, ingin membantu memeriksakan kondisi ibu atas sebenarnya apa yang terjadi. Sesuai diagnosa pihak dokter dan tindak lanjutnya, kami akan membantunya secara gratis," papar Subandi

Baca juga:
Puluhan Calon Ibu Ikuti Senam Hamil di Crown Prince Hotel Surabaya

WN mengaku bahwa hal ini telah ia sepakati dengan suaminya bahwa urusan kehamilannya menjadi urusan pribadi keluarga sendiri.

"Saya menghaturkan terima kasih kepada Pak Wabup atas perhatian kepada diri saya. Saya bersama suami sudah satu kata, biarkan masalah kehamilan ini, dan jangan sampai ada orang lain mencampuri keluarga saya," tandas WN di depan Wabup.