Pixel Codejatimnow.com

Loyalis Jokowi Mulai Beralih ke Prabowo, Ganjar Masih Tunggu Kepastian

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Ni'am Kurniawan
Prabowo Subianto (kiri) bersama Ketum Jokowi Mania (Joman) Immanuel Ebenezer (kanan) (dok Instagram @immanuelebenezer)
Prabowo Subianto (kiri) bersama Ketum Jokowi Mania (Joman) Immanuel Ebenezer (kanan) (dok Instagram @immanuelebenezer)

jatimnow.com - Analis politik sekaligus Direktur Indostrategi Research and Consulting, Arif Nurul Imam memaparkan hasil surveinya. Survei tersebut dilakukan untuk mengukur perspektif publik terhadap berbagai hal, termasuk tentang potensi Pilpres 2024 mendatang.

Di dalam surveinya, ia menemukan bahwa tingkat popularitas dan akseptabilitas dari nama-nama tokoh menunjukkan, Prabowo Subianto lebih unggul.

Disusul Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Anies Rasyid Baswedan di posisi berikutnya. Alih-alih belum memiliki kendaraan politik yang pasti, elektabilitas Ganjar Pranowo kian hari pun mulai terkikis.

Arif menerangkan, ada beberapa faktor yang menjadi alasan, salah satunya adalah seringnya Presiden Joko Widodo melakukan endorsement terhadap Prabowo. Menurut Arif, hal-hal tersebut cukup membuat partisipasi masyarakat sebagai loyalis Jokowi mulai beralih juga ke Prabowo.

"Intensitas dukungan Jokowi terhadap Prabowo, mengakibatkan migrasi pemilih Jokowi yang ada di Ganjar ke Prabowo," ucap Arif, dalam rilis surveinya saat diterima jatimnow.com, Minggu (26/2/2023) malam.

Disisi lain, ketegasan sikap politik yang belum dilakukan Ganjar Pranowo juga disebut-sebut mulai membuat loyalisnya jenuh. Ya, belum ada pernyataan maju Capres dari Ganjar sendiri. Belum lagi, tiket PDI Perjuangan juga masih belum dikeluarkan oleh Megawati.

Termasuk juga dengan Anies Baswedan yang masih belum pasti apakah PKS, NasDem dan Demokrat tetap solid mengusungnya di Pemilu 2024 nanti.

Baca juga:
Suara Nahdliyin Penentu Kemenangan di Pilkada Sidoarjo 2024

Dari ketidakpastian ini, menurut Arif, sangat berpotensi memicu kegamangan bagi para pendukung dan simpatisan politik. Salah satunya adalah hengkangnya relawan Ganjar Pranowo Mania (GP Mania) pimpinan Immanuel Ebenezer dan mengubahnya menjadi Prabowo Mania 08.

"Kedua, pencalonan Ganjar dan Anies tidak kunjung pasti. Ketidakpastian ini memicu hengkangnya beberapa organ relawan Jokowi yang mendukung Ganjar dan arus balik pemilih Anies kembali ke Prabowo," lanjut Arif.

Sementara, Ketum Jokowi Mania (Joman) dalam unggahan di media sosialnya Instagram @immanuelebenezer juga mengatakan, kekagumannya pada sosok Prabowo Subianto.

Dalam postingannya, dia yang kini beralih mendukung Prabowo dengan nama Prabowo Mania 08 itu telah memantapkan dukungan pada Ketum Gerindra sebagai Capres 2024.

Baca juga:
Cawagub Pilihan Warga Jatim, menurut Survei ARCI

"Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang mampu memaafkan masa lalunya dan bicara tentang masa depan. Rakyat bersama Prabowo, Prabowo bersama Rakyat," tulis Immanuel.

Sementara ini, Prabowo Subianto masih mendapatkan partisipasi publik paling atas, diangka 32,9%. Disusul Ganjar Pranowo 21%, lalu eks Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan 19,8%

Survei kali ini, dilakukan dalam rentang waktu 14-23 Februari 2023 dengan melibatkan 1.230 responden di 34 provinsi di Indonesia. Teknik pengumpulan datanya menggunakan multistage random sampling dengan margin of error (MoE) ± 2,83% dan tingkat kepercayaan 95%.