Pixel Codejatimnow.com

Wisata Edukasi di Widoro Fish Garden, Destinasi Baru Cah Trenggalek

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Bramanta Pamungkas
Suasana wisata edukasi Widoro Fish Garden. (Foto: Bramanta Pamungkas/jatimnow.com)
Suasana wisata edukasi Widoro Fish Garden. (Foto: Bramanta Pamungkas/jatimnow.com)

jatimnow.com - Selama ini Trenggalek dikenal memiliki wisata alam pantai yang cukup indah. Namun wisata yang satu ini menawarkan konsep yang berbeda. Terletak di Desa Widoro, Kecamatan Gandusari, Widoro Fish Garden menawarkan konsep wisata edukasi. Pengunjung dapat belajar tentang konsep mina tani serta budidaya ikan air tawar di tempat ini.

Pengelola Widoro Fish Garden, Yabani mengatakan, konsep ini diusung sebagai upaya peningkatan produktivitas warga sekitar. Mayoritas warga di desa ini berprofesi sebagai petani dan pembudidaya ikan air tawar. Mereka lalu menggabungkan keduanya untuk dijadikan lokasi wisata edukasi. Dalam prosesnya mereka juga mengutamakan penggunaan pupuk organik.

"Konsep mina padi ini seluruhnya menggunakan organik. Jadi ketika ada serangan hama wereng kami tidak menyemprot pestisida. Akan tetapi kami mengandalkan budidaya ikan air tawar yang terintegrasi dengan mina padi," ujarnya, Jumat (10/03/2023).

Dalam konsep ini mereka membudidayakan ikan air tawar di tengah tanaman padi. Beberapa jenis ikan yang dapat dibudidayakan diantaranta nila, lele dan koi. Konsep ini dinilai sangat ramah lingkungan dan dapat menekan biaya perawatan tanaman. Mereka menggunakan kotoran ikan sebagai pengganti pupuk kimia ataupun pestisida.

Baca juga:
Pelajar SD di Trenggalek Tenggelam usai Terseret Ombak di Pantai Damas

"Konsep ini juga sangat ekonomi. Karena menghemat biaya pupuk untuk tanaman padi," tuturnya.

Mereka juga tidak perlu memikirkan makanan ikan karena sudah tersedia secara alami pada konseo mina padi ini. Dari hasil evaluasi, konsep ini juga dipercaya dapat meningkatkan hasil produksi panen. Hal ini karena hama wereng yang biasa menjadi momok petani dapat teratasi dengann konsep mina padi.

Baca juga:
Polisi Gagalkan Penerbangan 135 Balon Udara dalam Tradisi Kupatan di Trenggalek

"Ketika banyak warga mengeluh tanamannya diserang hama, kami menangkalnya dengan konsep ini. Buktinya tidak ada tanaman padi kami yang diserang oleh hama wereng," pungkasnya.