Pixel Codejatimnow.com

Wakil Rektor II UHT Surabaya Dikukuhkan Jadi Gubes Bidang Ilmu Pertahanan

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Farizal Tito
Pengukuhan Wakil Rektor II UHT Surabaya dikukuhkan jadi Gubes Bidang Ilmu Pertahanan (Foto: Humas UHT Surabaya)
Pengukuhan Wakil Rektor II UHT Surabaya dikukuhkan jadi Gubes Bidang Ilmu Pertahanan (Foto: Humas UHT Surabaya)

jatimnow.com - Wakil Rektor II Universitas Hang Tuah (UHT) Surabaya, Prof Siswo Hadi Sumantri dikukuhkan sebagai guru besar (gubes) Ilmu Pertahanan Bidang Kebijakan Lingkungan Pertahanan Pasca Sarjana Universitas Pertahanan RI.

Prof Siswo dikukuhkan sebagai gubes setelah mempresentasikan orasi ilmiahnya berjudul 'Politik Keamanan Nasional dalam era Globalisasi' oleh ketua senat kampus setempat.

Menurutnya, setiap bangsa yang bernegara memiliki ambisi cita-cita dan kepentingan nasional. Baik bersifat abadi maupun dinamis sesuai perkembangan geografis.

Ia memaparkan, ada 7 bagian keamanan (manusia) yang saling keterkaitan, yakni keamanan ekonomi (terbebas dari kemiskinan), keamanan pangan (ada akses untuk pangan), keamanan kesehatan (tersedianya akses terhadap pelayanan kesehatan dan perlindungan dari penyakit menular).

Baca juga:
Kisah Pengukuhan Pasangan Guru Besar UMM, Ditemani Kursi Kosong Mendiang Istri

Kemudian keamanan lingkungan (perlindungan dari bahaya kerusakan lingkungan), keamanan individu (keselamatan fisik dari kekerasan dombagian estik, kriminalitas, bahkan dari kecelakaan lalu lintas), keamanan komunitas (terjaminnya nilai-nilai budaya), dan keamanan politik yang menjamin hak asasi manusia (Marsingga, 2020).

"Dari tujuh dimensi issue keamanan terhadap manusia tersebut, keamanan lingkunganlah yang paling mendasar jadi salah satu aspek yang didefinisikan sebagai ancaman terhadap keamanan manusia," papar Prof Siswo melalui siaran tertulisnya, Senin (3/4/2023).

Ia mengatakan bahwa kompleksitas ancaman keamanan pada negara senantiasa terus berubah dari waktu ke waktu, tergantung dari perkembangan dan dinamika lingkungan, baik dalam lingkup nasional, regional dan internasional yang terjadi.

Baca juga:
Guru Besar Baru UMM Malang Serukan Akademisi Netral Bermanfaat di Pemilu

"Maka dituntutlah adanya sebuah sistem keamanan nasional yang komprehensif dan menyeluruh," tandas Prof Siswo.