Pixel Codejatimnow.com

Ketika Djoni Liem, Pejuang Veteran Bicara Soal Capres-Cawapres RI

Djoni Liem saat memperagakan semburan mulut berbisa/Foto: Narendra Bakrie
Djoni Liem saat memperagakan semburan mulut berbisa/Foto: Narendra Bakrie

jatimnow.com - Dalam upacara HUT Kemerdekaan RI ke 73 di Pasar Atom Mal Surabaya, Jumat (17/8/2018) pagi, hadir sosok Pejuang Veteran Djoni Matius yang akrab disebut Djoni Liem. Sersan Mayor KKP (Purn.) ini, namanya mendunia dengan semburan mulut berbisanya. 

Usai mengikuti upacara, Djoni Liem bicara soal Capres-Cawapres. Pria yang saat ini berumur 84 tahun itu mengatakan, siapapun capres-cawapresnya (Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sadiaga) tidak masalah. Yang penting bisa membawa Indonesia lebih baik. 

Nah, terkait siapa yang bakal memenangkan Pilpres 2019 mendatang, Djoni Liem menyebut biarlah rakyat yang memilih, tidak boleh dipaksa. Yang terpenting siapapun yang terpilih bisa menyejahterakan rakyat dan bisa membawa pembangunan yang lebih baik. 

"Indonesia dipimpin Sipil maupun Militer, sama saja. Yang penting mana yang terbaik," tegas pria yang juga mengaku menjadi Mantan Anggota Pasukan Pengamanan Presiden Soekarno ini. 

Dalam acara peringatan Kemerdekaan RI kali ini, Djoni Liem juga memperagakan aksinya menyemburkan sebuah jarum dari mulutnya. Jarum itu melesat dalam hitungan detik dan menancap di batang pohon yang berjarak sekitar 5 meter di depannya. 

Baca juga: Warga Keturunan Tionghoa Semarakkan Kemerdekaan di Pasar Atom

Di acara ini, Djoni Liem juga menjadi rebutan hampir semua peserta upacara yang hadir. Mereka meminta berfoto bersama Djoni Leim.

Baca juga:
Pimpin Upacara HUT RI, Mas Ipin Sampaikan Pidato Kenegaraan Bung Karno

Sejumlah warga Keturuan Tionghoa nampak antri untuk mengabadikan pertemuan mereka dengan Djoni Liem. Meski sudah berumur, Djoni nampak masih sehat dan sabar melayani ajakan foto tersebut. 

Sekedar diketahui, Djoni Liem merupakan pria kelahiran Bandung, Jawa Barat, 3 April 1934 silam. Dia merupakan seorang Purnawirawan TNI Angkatan Laut berdarah Tionghoa dengan nama aslinya Liem Wong Siu. Ia merupakan salah satu tokoh dalam Operasi Dwikora bersama Kapten KKO Winanto Komandan IPAM saat itu). 

Saat ini Djoni tinggal bersara istrinya bernama Djeni Nani yang memiliki nama Tionghoa Tan Mei Hiang asli dari Singapura. Saat ini mereka tinggal di Jalan Kembang Kuning Kulong Gg. Besar 18 Surabaya. 

Djoni Liem berasal dari Satuan Intai Amfibi Korps Marinir dengan julukan "Semburan Mulut Berbisa". Sebab, Djoni bisa meluncurkan jarum, mata kail pancing, silet dan beras dari mulutnya dengan jarak sekitar 30 meter. 

Baca juga:
Tradisi Tirakatan 17 Agustus, Ini Lho Maknanya

 

Reporter : Narendra Bakrie

Editor: Arif Ardianto