Pixel Code jatimnow.com

Reaksi Kapolda Jatim Usai Nikmati Pepes Uling Banyuwangi

Editor : Arif Ardianto   Reporter : Hafiluddin Ahmad
Kapolda Jatim, Irjen Pol Drs Machfud Arifin didampingi Kapolres Banyuwangi AKBP Donny Adityawarman.
Kapolda Jatim, Irjen Pol Drs Machfud Arifin didampingi Kapolres Banyuwangi AKBP Donny Adityawarman.

jatimnow.com – Kapolda Jawa Timur, Inspektur Jenderal Polisi (Irjen pol) Machfud Arifin berkunjung ke Banyuwangi, Minggu (11/3/2018). Kali ini dirinya mengomentari tentang makanan yang disajikan.

Menurut Irjen Machfud, masakan Banyuwangi itu memiliki cita rasa khas dan seperti pepes uling (sidat), nasi merah bakar, gurami krispi hingga tahu goreng pun telah dinikmatinya.

"Tadi makan tahu juga enak, tahunya kering-kering, nasi bakar tadi enak, sidat tadi enak sekali. Anak buah saya tadi habis dua bungkus itu," kata Irjen Pol Machfud kepada sejumlah wartawan di rumah makan Pondok Indah Kecamatan Glagah.

Jenderal Mahfud sapaannya berpendapat, makanan yang dikembangkan oleh masyarakat di Banyuwangi ini perlu dijadikan contoh. Karena selain welcome terhadap wisatawan pelayanannya juga baik dan ramah.

Baca juga:
Ungkap Kasus Pembunuhan 1x24 Jam, Satreskrim Polres Gresik Terima Penghargaan

"Disini orang-orang merasa aman dan nyaman. Nyaman itu penting, dan aman juga penting," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, pihaknya berharap wisata kuliner Banyuwangi semakin maju dan dapat menjadi alternatif wisata setelah Pulau Bali.

Baca juga:
Kapolda Jatim Tinjau Gedung Polri di KEK JIIPE Gresik

"Mudah-mudahan Banyuwangi semakin menggeliat, makin maju yang jaraknya cuma sebentar saja dari Bali," ujarnya.

Reporter: Hafiludin Ahmad
Editor: Arif Ardianto

Stop Plastik! Hotel di Surabaya Ini Hapus Total Botol Sekali Pakai
Gaya Hidup

Stop Plastik! Hotel di Surabaya Ini Hapus Total Botol Sekali Pakai

Dafam Pacific Caesar Surabaya jadi hotel pelopor di Surabaya yang hapus botol air plastik sekali pakai di kamar & meeting room. Simak kutipan GM Hogi Budiarto tentang inisiatif hijau ini yang targetkan pengurangan puluhan ribu limbah botol