Pixel Codejatimnow.com

Prabowo-Ganjar Bersaing Ketat di Jatim, Anies Punya Lumbung Suara Sendiri

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Ni'am Kurniawan
Trend elektabilitas terbaru hasil survei LSN. (Foto: tangkapan layar)
Trend elektabilitas terbaru hasil survei LSN. (Foto: tangkapan layar)

jatimnow.com - Lembaga Survei Nasional (LSN) merilis hasil survei terbaru tentang perkembangan elektabilitas tiga capres papan atas di sembilan provinsi dengan jumlah penduduk terbesar.

Hasilnya, elektabilitas Ketum Gerindra Prabowo Subianto telah menguasai lima provinsi, yakni Jawa Barat, Banten, Sumatera Utara, Sumatera Selatan dan Sulawesi Selatan.

Sedangkan Ganjar Pranowo yang diusung PDI Perjuangan dan PPP unggul mutlak di dua provinsi (Jawa Tengah dan Lampung), sedangkan Anies Baswedan berjaya di satu provinsi saja (DKI Jakarta).

"Sementara di Provinsi Jawa Timur, secara metodologi sulit untuk disimpulkan siapa yang teratas karena selisih elektabilitas antara Prabowo dan Ganjar sangat tipis," ucap Direktur Eksekutif LSN, Gema Nusantara Bakry, Senin (12/6/2023).

Satu-satu provinsi yang lepas dari dominasi Prabowo maupun Ganjar adalah DKI Jakarta. Seperti hasil-hasil survei LSN sebelumnya, Anies Baswedan masih memimpin ketat di DKI Jakarta.

Elektabilitas Anies di DKI Jakarta mencapai 40,3%, sedangkan Ganjar Pranowo memperoleh dukungan dari 27,5% dan Prabowo dipilih oleh 27,1% responden. Sedangkan sebanyak 5,1% responden di DKI mengaku belum dapat menentukan pilihan (undecided).

Baca juga:
Laskar Sholawat Nusantara Beri Efek Signifikan Suara Prabowo-Gibran di Jatim

"Sementara itu di Provinsi Jawa Timur terjadi persaingan yang sangat ketat antara Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo," lanjut Gema.

Dikatakan Gema, ketika LSN mengajukan pertanyaan kepada responden di Jawa Timur siapa yang akan dipilih jika Pilpres berlangsung hari ini dan hanya diikuti tiga capres, sebanyak 41,2% responden mengaku akan memilih Prabowo.

Kemudian sebanyak 40,8% responden menyatakan memilih Ganjar dan 13,3% menjatuhkan pilihan pada Anies. Lalu 4,7% responden mengaku masih bingung (undecided).

Baca juga:
Caleg Suara Tertinggi, LSN Jember Desak Gus Fawait Maju Pilbup

Dengan demikian, seperti halnya pada beberapa Pilpres sebelumnya, Jawa Timur tetap akan menjadi daerah pertempuran yang paling menentukan (the most decisive battleground) bagi para capres.

"Jawa Timur dapat diibaratkan sebagai daerah jantung (heart area), siapa yang menguasai Jawa Timur akan memenangkan Pilpres. Secara metodologi saat ini masih sulit disebutkan siapa yang memimpin di Jawa Timur mengingat selisih elektabilitas Prabowo atas Ganjar hanya 0,4% (jauh di bawah margin of error yang ditetapkan dalam survei LSN kali ini)," jelas Gema.