Pixel Codejatimnow.com

Tim Voli Indonesia Siap Hadapi Makau di GOR Tri Dharma Gresik

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Sahlul Fahmi
Salah satu pemain voli putri Indonesia Yolla Yuliana sedang berlatih jelang pertandingan melawan Makau. (Foto: Humas PBVSI for jatimnow.com)
Salah satu pemain voli putri Indonesia Yolla Yuliana sedang berlatih jelang pertandingan melawan Makau. (Foto: Humas PBVSI for jatimnow.com)

jatimnow.com - Tim voli putri Indonesia siap memghadapi laga perdana melawan Makau di ajang turnamen AVC Challenge Cup yang digelar di GOR Tri Dharma, Gresik, Minggu (18/6/2023).

“Kami tidak tahu kekuatan dan kelemahan Makau. Tetapi, kami siap menghadapi Makau. Secara tim, semua pemain juga siap tampil. Kami telah mempersiapkan diri menghadapi mereka,” kata pelatih Timnas Indonesia Alim Suseno.

Menurut Alim, timnas Indonesia yang dilatihnya selama dua tahun terakhir belum bertemu Makau dalam turnamen.

“Kami belum pernah ketemu Makau, dan melihat mereka berlatih. Ini merupakan pertandingan pertama AVC Challenge Cup. Kami berharap bermain bagus, tidak demam panggung,” katanya.

Timnas Indonesia hanya berlatih selama dua pekan di Gresik untuk menghadapi AVC Challenge Cup. Sebagian besar pemain Indonesia yang tampil di Gresik merupakan tim yang berlaga di SEA Games Kamboja lalu.

Baca juga:
Tim Voli Putri Indonesia Menang Lawan Australia 3-0, Pastikan Lolos ke Semifinal

Sementara itu, Manajer Makau, Adrian Ho mengatakan, timnya juga tidak mengetahui kelemahan dan kekuatan timnas Indonesia.

“Kami belum pernah melihat mereka bermain. Namun, saya yakin, mereka punya semangat lebih karena bermain sebagai tuan rumah. Saya yakin mereka akan membuat kami sulit besok,” kata Adrian Ho.

Baca juga:
Tim Voli Putri Indonesia Tantang Australia Nanti Malam, Ini yang Harus Dibenahi

Pada ajang AVC Challenge Cup 2023, tim Indonesia juga berada satu grup dengan Filipina yang akan dihadapi pada Selasa (20/6/2023).

Selain Indonesia, Makau, dan Filipina, ada delapan negara lain yang bersaing pada AVC Challenge Cup 2023, yakni Hong Kong, Taiwan, Iran, India, Australia, Uzbekistan, Mongolia, dan Vietnam.