Pixel Code jatimnow.com

Warga Ponorogo Bisa Beli Elpiji 3 Kg di Pangkalan Ini, tapi Ada Syaratnya

Editor : Zaki Zubaidi   Reporter : Ahmad Fauzani
Karyawan pangkalan saat menata gas elpiji 3 kg (Ahmad Fauzani/jatimnow.com)
Karyawan pangkalan saat menata gas elpiji 3 kg (Ahmad Fauzani/jatimnow.com)

jatimnow.com - Stok LPG (elpiji) 3 Kg di Ponorogo ternyata masih ada. Di pangkalan elpiji Jalan Ponorogo-Solo, Desa Gandukepuh, Kabupaten Ponorogo masih terlihat tumpukan tabung elpiji melon.

Di pangkalan milik Purwanto itu elpiji melon 3 Kg baru datang. Akan tetapi, waktu pengirimannya yang tidak jelas. Terkadang datang pada pagi, siang, sore maupun malam. Sehingga warga yang mencari elpiji 3 Kg sore agak kebingungan.

"Kalau berbicara barang ada atau tidak, saat ini ada,” ujar Purwanto, Rabu (26/7/2023).

Baca juga:
Warga Ponorogo Sambat LPG 3 Kg Langka, Ini Penjelasan Pertamina

"Saya sendiri memberlakukan mereka yang membeli elpiji 3 Kg harus membawa identitas atau foto copy KTP. Aturan sudah berjalan mulai awal Juli," lanjutnya.

Kata Purwanto, aturan membawa pembeli elpiji 3 Kg harus membawa KTP memang belum resmi. Saat ini posisinya sedang dalam tahap sosialisasi.

Baca juga:
Elpiji 3 Kg Langka di Bojonegoro, Harga Tembus Rp30 Ribu/Tabung

“Aturan yang ada bahwa elpiji melon 3 Kg tidak boleh untuk hotel. Untuk elpiji 5 Kg dan 12 Kg diperbolehkan untuk hotel. Sementara ini hanya diperbolehkan tiap orang beli 1 tabung eloiji melon. Dengan syarat membawa foto copy KTP," pungkasnya.