Pixel Codejatimnow.com

100 Tukang Bangunan di Bangkalan Uji Sertifikasi, Siap Bersaing hingga Luar Negeri

Editor : Arina Pramudita  Reporter : Fathor Rahman
100 tukang bangunan di Bangkalan mengikuti pembekalan dan uji sertifikasi tukang pasang bata di Desa Bilaporah Kecamatan Socah. (Foto: Fathor Rahman/jatimnow.com)
100 tukang bangunan di Bangkalan mengikuti pembekalan dan uji sertifikasi tukang pasang bata di Desa Bilaporah Kecamatan Socah. (Foto: Fathor Rahman/jatimnow.com)

jatimnow.com - Sebanyak 100 tukang bangunan di Bangkalan mengikuti pembekalan dan uji sertifikasi tukang pasang bata di Desa Bilaporah Kecamatan Socah, Bangkalan.

Dengan pelatihan tukang bangunan asal Bangkalan diharapkan mampu memiliki kualitas dan siap bersaing hingga ke luar negeri.

Kepala Balai Jasa Kontruksi Wilayah IV Surabaya, Ismail Abdul Muttalib mengatakan, pembekalan tersebut penting dilakukan agar pembangunan infrastruktur di Bangkalan dapat dikerjakan oleh masyarakat lokal. Sehingga tidak perlu menggunakan tenaga tukang dari luar daerah.

"Pembekalan ini tujuannya agar tukang memiliki kualitas sesuai standar yang telah ditentukan. Sehingga saat pelaksanaan pembangunan infrastruktur dapat dikerjakan oleh tukang-tukang lokal yang ada di Bangkalan," ujarnya, Kamis (27/7).

Baca juga:
Aston Sidoarjo Terima Sertifikasi Resmi Predikat Hotel Bintang Empat

Ia juga mengatakan, pembekalan ini juga diharapkan dapat memberikan keahlian baru pada masing-masing tukang. Sehingga, skill peserta dapat terus meningkat seiring perkembangan zaman.

Sementara itu, anggota Fraksi PKB DPR RI, Syafiuddin mengatakan, pembekalan tukang ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Selain nantinya bisa diutamakan saat terdapat pembangunan infrastruktur, keahlian para tukang juga bisa bermanfaat saat menjadi pekerja di luar negeri.

Baca juga:
Komitmen Cegah Suap, Pelindo Regional 3 Raih ISO SMAP

"Tentu namanya keahlian ini akan selalu bermanfaat. Semakin memiliki kualitas maka akan diiringi dengan peningkatan penghasilan yang lebih bagus. Apalagi sebagian besar merantau ke luar negeri. Jadi skill ini bisa dimanfaatkan," pungkasnya.