Pixel Code jatimnow.com

Perseta 1970 Tulungagung Lolos ke Babak 8 Besar, Persipro Probolinggo Didiskualifikasi

Editor : Endang Pergiwati   Reporter : Bramanta Pamungkas
Perseta 1979 Tulungagung saat melakukan selebrasi. (Foto: Insragram.com@perseta1970 for jatimnow.com)
Perseta 1979 Tulungagung saat melakukan selebrasi. (Foto: Insragram.com@perseta1970 for jatimnow.com)

jatimnow.com - Perseta Tulungagung 1970 dipastikan lolos ke babak 8 besar kompetisi Liga 3 Jawa Timur. Ini setelah salah satu tim di Grup KK, Persipro 1950 Probolinggo mendapatkan sanksi diskualifikasi dari Komdis Asprov PSSI Jatim. Sanksi diberikan terkait kericuhan yang terjadi saat mereka melawan Persedikab Kediri di Stadion Canda Bhirawa, Kamis (18/01/2024) lalu.

Keputusan didiskualifikasinya Persipro sendiri dikeluarkan Komite Disiplin (Komdis) Asprov PSSI Jatim pada Jumat (19/1).

Dikutip dari website PSSI Jatim, Asprov PSSI Jatim menjatuhkan sanksi berat kepada klub Probolinggo FC ( Persipro 1954), pemain Persipro 1954, dan Panpel Persedikab Kediri di kompetisi Liga 3 Kapal Api PSSI Jatim 2023.

Dalam sanksi tersebut, Komdis Asprov PSSI yang dipimpin Makin Samiaji Rahmat memutuskan insiden yang terjadi di Stadion Canda Bhirawa saat laga babak 16 besar Liga 3 Kapal Api PSSI Jatim antara Persedikab Kediri vs Persipro 1954, Kamis (18/1) sebagai pelanggaran.

Komdis menemukan fakta bahwa baik pemain maupun official Persipro 1954 secara bersama-sama melakukan provokasi terhadap penonton dan ancaman kepada perangkat pertandingan.

Tak hanya itu, official dan pemain Persipro 1954 dianggap melakukan pemukulan perangkat pertandingan dan manajer Persedikab.

Baca juga:
Timnas Kalahkan Arab Saudi, Gus Fawait Kian Greget Angkat Derajat Persid Jember

Komdis PSSI Jatim pun memutuskan Persipro bersalah melakukan pelanggaran terhadap pasal 53 Kode Disiplin PSSI.

Dengan hukuman denda sebesar Rp30 juta. Sekaligus memberikan hukuman kepada Persipro dengan didiskualifikasi dari babak 16 besar Liga 3 Kapal Api PSSI Jawa Timur tahun 2023.

Pelatih Perseta 1970 Tulungagung, Medy Redondo mengaku mendapat keuntungan atas sanksi ini. Mereka tidak perlu menunggu hasil pertandingan melawan Persedikab Kediri yang renacananya berlangsung sore ini. Hal ini dikarenakan mereka mendaparkan tambahan 3 poin karena dianggap menang WO melawan Persipro 1950 Probolinggo.

Baca juga:
Ini Ancaman Erick Thohir yang Bikin Timnas Indonesia Menyala

Meski dipastikan lolos babak 8 besar, Medy tetap membidik kemenangan dalam pertandingan nanti.

"Meski sudah lolos intruksi saya untuk pemain tetap bermain maksimal," pungkasnya, Sabtu (20/01/2024).