Pixel Codejatimnow.com

Sisi Mistis Ayam Jago Bu Kades di Bojonegoro yang Dicuri Warganya

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Misbahul Munir
Kepala Desa Pandantoyo Siti Kholifah. (Foto: Misbahul Munir/jatimnow.com)
Kepala Desa Pandantoyo Siti Kholifah. (Foto: Misbahul Munir/jatimnow.com)

jatimnow.com - Gara-gara diduga mencuri ayam jago milik Bu Kades Pandantoyo Siti Kholifah, Suyatno (58) harus menjalani persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Bojonegoro. Apa sih keistimewaan ayam itu sampai buntut perkaranya jadi panjang?

Kholifah menceritakan, ayam jago itu langka. Didapatnya sewaktu mencalonkan diri sebagai Kepala Desa Pandantoyo, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro pada tahun 2022 yang lalu.

"Ayam itu ada sejarahnya dan tidak mudah mendapatkan ayam seperti itu," ujar Kholifah saat ditemui wartawan di Kantor Desa Pandantoyo, Kamis (25/1/2024).

Ia mendapatkan ayam tersebut dari guru spiritualnya pada saat akan mencalonkan diri maju sebagai kepala desa. Prosesnya panjang dan tidak mudah. Ayam jago itu sudah mati.

Baca juga:
Hakim Vonis Bebas Kakek Suyatno Terdakwa Pencuri Ayam Bu Kades di Bojonegoro

"Tiba-tiba ayam itu masuk dalam rumah dan bertarung hingga salah satu jalunya (taji) lepas. Dan sampai saat ini masih saya simpan itu (taji ayam)," ulasnya.

Adapun ciri-ciri ayam jago tersebut, lanjut Kholifah, memiliki warna merah hitam. Panjang taji yang berbeda antara kaki kanan dan kiri, tubuh yang besar gagah dan memiliki suara yang nyaring namun bertempo pendek.

Baca juga:
Penasihat Hukum Tolak Dakwaan Pencurian Ayam Bu Kades Bojonegoro, Ini Alasannya

"Pokoknya ayam itu beda dengan ayam pada umumnya. Ibarat mau dibeli berapa pun tidak saya lepas. Terlepas apa pun itu, yang jelas ini soal kepercayaan dan adat orang Jawa atau masyarakat sini," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, Kholifah mengakui perkara pencurian itu sebelumnya sudah ada upaya untuk diselesaikan secara kekeluargaan. Namun terdakwa Suyatno justru menolak lantaran merasa tidak melakukan perbuatan itu.